Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/06/2024, 18:06 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu cara untuk menjaga bokong bayi bebas ruam dan biang keringat adalah rajin menggantinya popok.

Sebab, beberapa popok tidak memiliki ventilasi yang cukup baik sehingga membuatnya mudah lembap.

Nurul selaku SPG dari popok Nepia Genki menuturkan, penggunaan popok maksimal empat jam saja.

"Pakai popok maksimal empat jam. Setelah empat jam sudah harus ganti," ujar dia dalam acara Blibli Mom & Kids Fair 2024 di Central Park Mall, Jakarta, Kamis (30/5/2024).

Baca juga:

Namun, ada beberapa popok yang memiliki indikator basah. Jadi, meski belum empat jam, sudah harus diganti.

Sementara apabila popok masih kering dalam waktu empat jam, orangtua tidak perlu menggantinya.

"Boleh tetap digunakan. Biasanya juga orang pakaikan popok mulai dari bayi tidur sampai dia bangun," kata Nurul.

Suasana Mom & Kids Fair yang diramaikan oleh berbagai stand produk ibu dan anak di Terra Atrium Central Park, Jakarta Barat, Kamis (30/5/2024). Beberapa di antaranya adalah stand penjualan popok, bantal dan guling, susu kemasan, botol dan baju bayi, sampai mainan anak seperti trading card game Pokemon.kompas.com / Nabilla Ramadhian Suasana Mom & Kids Fair yang diramaikan oleh berbagai stand produk ibu dan anak di Terra Atrium Central Park, Jakarta Barat, Kamis (30/5/2024). Beberapa di antaranya adalah stand penjualan popok, bantal dan guling, susu kemasan, botol dan baju bayi, sampai mainan anak seperti trading card game Pokemon.

Meski demikian, bukan berarti orangtua bisa cuek dengan tidak memeriksa kondisi popok bayi.

Apalagi, beberapa popok anti-bocor mungkin tidak memiliki indikator basah, sehingga seringkali masih tampak kering dari luar.

Baca juga:

"Setiap empat jam sekali orangtua cek popok bayi, apakah masih bersih (dan kering) atau tidak. Langsung diganti pas kotor," tegas dia.

 
 
 
Sieh dir diesen Beitrag auf Instagram an
 
 
 

Ein Beitrag geteilt von KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com