Meghan Markle Dituding Tak Mampu Jadi Ibu yang Baik

KOMPAS.com - Rumor mengenai retaknya hubungan Meghan Markle dengan keluarganya memang bukan hal yang baru lagi.

Dia dan ayahnya belum berbicara selama hampir setahun terakhir.

Bahkan, saudara tirinya terus menyerangnya sejak hubungannya dengan Pangeran Harry mulai terkuak.

Kini, saudari tiri The Duchess of Sussex kembali bersuara. Ia menganggap Meghan tak akan bisa menjadi ibu yang baik.

Satu-satunya anggota keluarga yang masih berhubungan baik dengan Meghan adalah Doria Ragland, yang tak lain adala ibu kandungnya.

Meghan dan Doria selalu memiliki ikatan yang sangat dekat. Sebaliknya, Meghan tak memiliki kedekatan dengan anggota keluarga yang lain.

Meghan dan ayahnya memang memiliki hubungan yang baik sejak masa kecil. Namun, ketegangan di antara mereka muncul sejak Meghan mulai menginjak bangku kuliah.

Bahkan, tahun lalu sebuah video pernah beredar, di mana Meghan mengaku sama sekali tak memiliki hubungan baik dengan ayahnya.

Sejak hubungan Meghan dengan Pangeran Harry terkuak, dua saudara tirinya, Thomas Jr dan Samantha Markle, tak berhenti mengeluarkan pernyataan buruk tentangnya.

Samantha juga mengaku pernah memiliki hubungan yang dekat dengan Meghan.

Namun, belum jelas apa yang membuat hubungan mereka retak.

Tak lama setelah Meghan melahirkan, Samantha menyebut istri Pangeran Harry tak akan mampu menjalani perannya sebagai seorang ibu sendirian.

Dia sepertinya meragukan rumor yang menyarankan Meghan dan Harry tidak akan mempekerjakan pengasuh untuk bayi mereka.

"Saya cukup yakin ambang batas stresnya bisa sangat rendah pada awalnya," kata Samantha.

“Ada berapa kamar di Frogmore? Saya bisa melihat mereka semua dipenuhi dengan pengasuh anak," tambah dia.

Pernyataan Samantha seolah meragukan kemampuan Meghan sebagai seorang ibu.

Ia yakin Meghan butuh puluhan pengasuh hanya untuk membantunya merawat satu anak.

Banyak orang yakin Meghan tidak akan memperkerjakan pengasuh untuk membantunya.

Apalagi, sang ibu akan tinggal sementara waktu bersamanya untuk membantu mengasuh putra pertamanya.

Meghan dan Harry memang mempekerjakan seorang pengasuh, dan mereka meminta pengasuh itu untuk menandatangani perjanjian, agar tak menceritakan apapun kepada publik.

Hal itu ditekankan secara intensif agar kehidupan privasi mereka terjaga.

Sebelumnya, Meghan pernah memperkejakan seorang pengasuh dan berhenti hanya dalam dua minggu.

Ada desas-desus bahwa Meghan terlalu mengendalikan bayinya, dan itu membuat pengasuh itu mundur.

Namun, rumor tentang Meghan dan Harry memiliki pengasuh - atau memiliki masalah dengan pengasuh - belum pernah dikonfirmasi.

Meghan menganggap kelahiran Archie sebagai angin segar.

Tak hanya mewujudkan impiannya menjadi seorang ibu tercapai, momen ini juga menjadi kesempatannya melepaskan diri dari sorotan publik.

Sejak mulai berkencan dengan Pangeran Harry, Meghan selalu menjadi sorotan publik.

Lahirnya Archie telah memberinya kesempatan untuk bersembunyi dari semua pemberitaan media.

Kemungkinan besar Meghan akan tetap menjalani cuti hami selama beberapa minggu lagi.