Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rambut Rontok, Bisa Jadi karena Kekurangan 4 Vitamin dan Mineral Ini

Rambut rontok juga bisa menjadi sinyal dari kondisi kesehatan yang terjadi pada tubuh.

Kekurangan vitamin dan mineral tertentu juga bisa menjadi penyebab rambut rontok, sehingga mengatasi kekurangan vitamin dan mineral tertentu mungkin dapat mengatasi masalah tersebut.

Apa saja kekurangan vitamin dan mineral yang menyebabkan rambut rontok?

1. Zat besi

Ahli bedah restorasi rambut dan kerontokan rambut dari Dallas, Texas, Abraham Armani, MS, mengatakan kepada WebMD Connect to Care bahwa defisiensi zat besi pada wanita pra-menopause adalah salah satu penyebab kerontokan rambut yang utama dan dapat mengindikasikan kondisi medis yang mendasarinya.

Zat besi berkontribusi terhadap produksi hemoglobin, yang membantu mengantarkan nutrisi dan oksigen ke folikel rambut.

Oleh karena itu, tanpa zat besi yang cukup, rambut tidak akan tumbuh dan lama-kelamaan semakin tipis.

Beberapa penyebab kekurangan zat besi lainnya, antara lain:

2. Vitamin D

Menurut Healthline, salah satu peran yang dimiliki vitamin D adalah merangsang folikel rambut baru dan lama.

Ketika tidak ada cukup vitamin D di dalam tubuh, maka pertumbuhan rambut baru juga dapat terhambat.

Kekurangan vitamin D juga berkaitan dengan alopecia atau penyebab kebotakan di kulit kepala dan bisa juga di area tubuh lainnya.

Studi lain mengungkapkan bahwa wanita berusia 18-45 tahun yang mengalami alopecia atau jenis kerontokan rambut lainnya memiliki kadar vitamin D yang rendah. Meski begitu, alopecia bisa dialami baik oleh pria maupun wanita.

Untuk mengatasinya, kita bisa mengonsumsi suplemen vitamin D, meluangkan waktu untuk berjemur sekitar 15 menit, hingga makan makanan kaya vitamin D.

Beberapa makanan kaya vitamin D di antaranya salmon dan ikan berlemak lainnya atau beberapa produk fortifikasi dengan vitamin D, seperti susu atau sereal tertentu.

3. Seng

Kekurangan seng atau zinc juga dapat menjadi penyebab rambut rontok yang sama seperti zat besi dan dapat merusak rambut kita yang masih tersisa, membuatnya lebih rentan mengalami kerusakan.

Menambah makanan sumber seng dapat membantu mengatasi masalah rambut rontok. Lebih disarankan untuk mendapatkannya dari sumber asli (whole food).

Beberapa makanan tinggi seng seperti kerang, daging, bayam, biji labu, hingga lentil.

4. Selenium

Menurut Armani, kasus kekurangan selenium sebetulnya jarang terjadi.

Namun ketika itu terjadi, kondisi itu dapat mengganggu fungsi tiroid, yang dapat menyebabkan hipotiroidisme dan rambut rontok.

Mengonsumsi makanan tinggi selenium mungkin bisa membantu mengurangi gejala kerontokan rambut. Beberapa di antaranya seperti kacang-kacangan, nasi, roti gandum, hingga ikan madidihang.

Mengatasi rambut rontok

Sebelumnya, perlu diingat bahwa rambut rontok yang berkaitan dengan kekurangan vitamin mungkin juga tak terbatas pada kerontokan rambut kepala saja.

Kerusakan folikel rambut juga bisa teejadi di bulu mata dan alis.

Tapi, jangan melakukan diagnosa sendiri. Lebih baik memeriksakan diri ke dokter jika kerontokan rambut sudah parah.

Jika memang masalahnya adalah akibat kekurangan vitamin, dokter mungkin akan melakukan tes serta memberikan rekomendasi pola makan, suplemen, dan perawatan khusus.

Mungkin pula kita mengalami beberapa tipe kerontokan rambut dalam satu waktu.

Jadi, penting untuk mendapatkan diagnosa yang tepat.

https://lifestyle.kompas.com/read/2021/06/21/082325820/rambut-rontok-bisa-jadi-karena-kekurangan-4-vitamin-dan-mineral-ini

Terkini Lainnya

Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Tak Ambisi Kurus, Rosa Sukses Turun Berat Badan dengan Gaya Hidup Sehat
Wellness
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Responsif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com