Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

9 Kebiasaan yang Dilakukan Orang Perancis Ketika Makan

KOMPAS.com - Menyantap hidangan di suatu negara sebaiknya tidak dilakukan sembarangan. Pasalnya, setiap negara mempunyai kebiasaan makan yang berbeda.

Hal tersebut juga berlaku saat kita berkunjung ke Perancis, negara yang dijadikan destinasi bucin bagi banyak pasangan untuk nge-date, foto prewedding, hingga honeymoon.

Di sana turis perlu menghargai penyajian dan cara menyantap hidangan supaya tidak bikin malu dan cepat menyesuaikan dengan kebiasaan masyarakat setempat.

Nah, orang Perancis dalam kesehariannya ternyata biasa melakukan hal-hal berikut ini ketika mereka makan ataupun minum. Kira-kira apa saja, ya?

1. Makanan penutup

Setelah selesai makan, orang Perancis biasanya menyantap hidangan penutup atau kopi yang sederhana.

Untuk makan siang, kue kecil atau sepotong cokelat dengan espresso menjadi pilihan menu yang ringan bagi mereka.

2. Keju dimakan setelah makan malam

Kebiasaan makan orang Perancis terbiasa menyajikan keju setelah hidangan utama datang.

Bagi sebagian orang yang suka ngemil keju, sebelum hidangan besar tentu perlu beradaptasi dengan kebiasaan makan tersebut.

3. Tidak melewatkan waktu makan

Adalah hal yang wajar bagi sebagian orang untuk melewatkan makan siang karena masih sibuk dengan pekerjaannya.

Namun, hal tersebut tidak terjadi saat kita berkunjung ke Negara Mode. Pasalnya orang di negara ini begitu menghargai waktu makan siang.

Maka dari itu jangan heran ketika melihat restoran, bistro, atau kafe dipenuhi banyak orang pada jam makan siang di hari kerja.

Orang Perancis sejak lama memandang waktu makan sebagai hal yang "sakral". Tidak peduli apa harinya, selalu ada waktu untuk berhenti sejenak untuk makan.

4. Suka makan makanan berlemak

Orang Eropa memang identik dengan konsumsi susu atau keju. Tapi, orang Perancis punya cara tersendiri untuk memanjakan lidahnya.

Yaitu, dengan menyantap daging, keju, dan semua makanan yang bercita rasa manis namun dalam porsi sedang.

5. Menikmati kopi

Orang Perancis suka minum kopi, terutama setelah makan besar.

Daripada minum milky lattés dan cappucino, mereka lebih memilih espresso short pull atau biasa disebut café sepanjang hari.

Jika ingin menikmati kopi bergaya Amerika sembari menikmati indahnya Menara Eifel, pesanlah café allongé.

6. Makan adalah hal penting

Ada tiga hal yang diutamakan orang Perancis untuk dinikmati: makanan, keluarga, dan teman.

7. Jangan datang dengan tangan kosong

Dalam pesta makan malam dan apéritifs, sejenis minuman alkohol pembuka di rumah, adalah bagian pokok dalam budaya Perancis.

Mereka terbiasa membawa sesuatu ketika mendatangi rumah orang lain, seperti memberikan sebotol anggur dan camilan kecil.

8. Pastikan bersulang dengan benar

Mendentingkan gelas sebelum meneguk minuman menjadi kebiasaan minum banyak orang di seluruh dunia.

Tetapi, Perancis punya aturan tambahan untuk melakukan kontak mata dengan orang yang sedang mengangkat gelas dengan kita saat bersulang.

Selain itu, ingatlah untuk tidak bersilang tangan dengan orang lain yang bersulang secara bersamaan.

9. Mengadopsi seni goûter

Di Perancis, goûter atau penganan Merienda biasanya disajikan untuk anak-anak meski orang dewasa juga boleh menyantapnya.

Makanan tersebut sering diandalkan sebagai pengusir lapar ketika sore hari bagi anak-anak yang menikmati jus dan makanan manis.

Khusus untuk orang dewasa, goûter terdiri dari kopi dan kue kecil, kue kering, atau es krim.

https://lifestyle.kompas.com/read/2022/06/28/142704520/9-kebiasaan-yang-dilakukan-orang-perancis-ketika-makan

Terkini Lainnya

Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Prediksi Shio Kuda Api 2026, Disebut Penuh Peluang Besar
Wellness
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Kebutuhan Psikologis Anak 5-12 Tahun, dari Bermain hingga Rasa Aman
Parenting
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Rasa Bersalah Ibu pada Anak, Kapan Masih Wajar dan Kapan Perlu Diwaspadai?
Parenting
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Cinta Laura Ajak Konsisten Hidup Sehat, Mulai dari Langkah Kecil
Wellness
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Perjalanan Cinta Tiffany Young dan Byun Yo Han, Sudah Ada Rencana Menikah
Wellness
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Momen Taylor Swift Telepon Travis Kelce di Eras Tour, Saling Dukung Meski LDR
Relationship
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Pemicu Ibu Sering Merasa Bersalah dalam Mengasuh Anak Menurut Psikolog
Wellness
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
6 Rekomendasi Celana Garis Brand Lokal, Cocok untuk Harian hingga ke Kantor
Fashion
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com