Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Benarkah Musik Bisa Tingkatkan Kebahagiaan?

KOMPAS.com - Mendengarkan musik sepertinya sudah menjadi bagian dari rutinitas masyarakat urban.

Tidak sedikit yang memanfaatkannya untuk sekadar meningkatkan mood, semangat hingga rasa bahagia dalam melakukan sesuatu.

Lantas apa benar musik memiliki manfaat yang begitu luar biasa untuk meningkatkan suasana hati dan kebahagiaan? Untuk lebih jelasnya coba simak beberapa ulasan sebagai berikut.

Fakta musik bisa tingkatkan kebahagiaan

Banyak orang menganggap bahwa musik dapat membangkitkan emosi yang kuat. Bahkan reaksinya bisa terjadi dalam waktu yang cukup cepat setelah mendengarkan musik.

Dengan mendengarkan musik, kita dapat mengingat kembali saat-saat yang tak terlupakan dalam hidup atau membayangkan kejadian yang indah.

Tidak mengherankan jika kita sering beralih ke musik sebagai cara cepat untuk meningkatkan semangat. Tapi benarkah musik bisa menbuat kita merasa lebih baik?

Apa yang terjadi pada tubuh dan pikiran saat mendengarkan lagu-lagu tertentu?

Menurut para ilmuwan di The Montreal Neurological Institute and Hospital di McGill University, mendengarkan musik memang memiliki efek fisiologis pada tubuh kita.

Penelitian itu telah menemukan bahwa pengalaman mendengarkan musik yang menyenangkan bisa membantu melepaskan dopamin, zat kimia yang memberi perasaan "nyaman" yang berinteraksi dengan bagian kesenangan dan penghargaan dari otak kita.

Dopamin itu dilepaskan sebagai respons terhadap musik tertentu yang menimbulkan efek seperti "menggigil".

Menggigil ini adalah perubahan fisik dalam tubuh termasuk peningkatan detak jantung, pernapasan, dan suhu.

Musik yang lebih menyenangkan menghasilkan tingkat kedinginan yang lebih tinggi, serta menunjukkan respons yang sangat emosional.

Namun tidak semua musik berdampak pada tubuh dan pikiran seseorang.

Melalui teknik pencitraan otak, tim peneliti menemukan bahwa dopamin dilepaskan dalam dosis yang lebih besar ketika seseorang mendengarkan musik yang menyenangkan daripada musik yang netral.

Dr. Jacob Jolij, seorang ahli saraf di Universitas Groningen di Belanda, telah menemukan sejumlah fakta terkait musik, efeknya terhadap peningkatan suasana hati dan kebahagiaan.

Kata dia, lagu-lagu yang membangkitkan semangat dinilai memiliki formula untuk menunjang efek tersebut.

"Sebetulnya musik itu sangat personal, sehingga sangat sulit menguraikan hasil yang lebih rinci."

"Tetapi secara umum ada beberapa komponen atau fitur dari musik yang menonjol untuk memberikan efek peningkatan suasana hati dan kebahagiaan," ujar dokter Jolij, seperti dilansir Medium.

Beberapa fitur dari sebuah musik yang dinilai mampu memiliki efek peningkatan suasana hati dan kebahagiaan yang dimaksud adalah sebagai berikut;

  • Tempo

Rata-rata tempo lagu bahagia jauh lebih tinggi daripada lagu pop pada umumnya.

Lagu pop yang khas adalah sekitar 118 ketukan per menit, sedangkan lagu yang enak didengar rata-rata sekitar 140 hingga 150 ketukan per menit.

  • Kunci musik

Kunci musik dalam sebuah lagu biasanya memiliki pola yang jelas.

Lagu-lagu yang bagus (meningkatkan suasana hati) biasanya menggunakan kunci mayor yang ceria, bukan kunci minor yang terdengar suram.

  • Lirik

Ternyata banyak orang mendengarkan dan terpengaruh oleh lirik sebuah lagu.

Lagu-lagu yang membangkitkan semangat yang mengacu pada momen ceria, seperti pergi ke pantai, menghadiri pesta bersama teman, atau melakukan sesuatu dengan seseorang yang disayangi dinilai bisa menunjang kebahagiaan.

Anehnya, lirik yang tidak masuk akal juga memiliki kemampuan untuk menghibur kita.

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/06/05/132146420/benarkah-musik-bisa-tingkatkan-kebahagiaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke