Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Makanan dan Minuman yang Dapat Mengurangi Kecemasan

KOMPAS.com - Asupan makanan dan minuman yang kita konsumsi sehari-hari ternyata dapat berperan penting dalam mengurangi kecemasan.

Beberapa makanan maupun minuman, seperti sayuran dan teh hijau, misalnya, kaya akan vitamin serta mineral yang mampu membantu menenangkan gejala stres dan kecemasan.

Untuk mencoba mengurangi kecemasan secara alami, simak beberapa daftar asupan yang bisa ditambahkan ke dalam menu sehari-hari, seperti dikutip dari laman Health berikut ini.

Makanan kaya vitamin B juga telah dikaitkan dengan berkurangnya gejala dan berkurangnya perasaan cemas.

Satu buah alpukat ukuran sedang mengandung beberapa vitamin B, termasuk riboflavin (B2), niasin (B3), asam pantotenat (B5), vitamin B6, dan folat (B9).

Menurut sebuh penelitian, produk susu dan asupan kalsium, bisa menurunkan stres dan suasana hati.

Selain itu, peningkatan asupan kalsium juga dikaitkan dengan perasaan tidak terlalu cemas dan lebih tangguh.

Kuning telur mengandung vitamin D, yang dapat memengaruhi fungsi sistem saraf kita.

Satu riset melihat penelitian yang menyelidiki vitamin D dan suasana hati.

Para peneliti menemukan bahwa sebagian besar riset menunjukkan berkurangnya gejala depresi, kecemasan, dan suasana hati dengan meningkatnya kadar vitamin D.

Sebuah penelitian menemukan, partisipan cenderung merasa lebih tenang, bahagia, dan energik ketika mereka makan lebih banyak buah dan sayuran.

Mungkin sulit untuk mengetahui mana yang lebih dulu muncul — pikiran optimis atau makan sehat — tetapi para peneliti menemukan bahwa makan sehat tampaknya memprediksi suasana hati yang positif keesokan harinya.

Kacang mete memiliki 1,6 miligram (mg) zinc- sekitar 14 persen hingga 20 persen, dari nilai rekomendasi harian zinc yang direkomendasikan untuk orang dewasa.

Sementara biji chia dan biji labu merupakan sumber magnesium yang baik.

Mengonsumsi mineral ini dapat membantu mengatur emosi. Sebuah analisis menemukan magnesium meningkatkan kualitas hidup, suasana hati, dan kecemasan pada orang dewasa yang mengalami stres.

Salmon dan ikan berlemak lain juga mengandung asam lemak omega-3, yang dapat membantu mengurangi kadar hormon-hormon tersebut.

Sebagai contoh, para peneliti menemukan bahwa omega-3 dapat mengurangi kortisol secara keseluruhan — hormon stres utama — hingga 33 persen dibandingkan dengan plasebo.

Chamomile memiliki antioksidan yang disebut flavonoid, yang menurut beberapa penelitian memiliki efek anti-kecemasan.

Selain itu, penggunaan chamomile jangka panjang selama beberapa minggu dapat mengurangi gejala gangguan kecemasan umum (GAD).

Sebuah penelitian melihat hubungan antara minum jus buah 100 persen dengan penurunan kecemasan dan depresi dengan menggunakan data dari lebih dari 62.000 orang dewasa.

Para peneliti menemukan, orang dewasa yang minum jus buah menghabiskan lebih sedikit waktu selama sebulan untuk merasa cemas.

Theanine adalah asam amino yang dapat meredakan stres, menginduksi relaksasi, dan bekerja melawan kecemasan.

Minum lebih banyak air juga dapat membantu otak kita mendapatkan nutrisi dan energi agar dapat berfungsi dengan baik.

 

https://lifestyle.kompas.com/read/2023/10/17/193230120/10-makanan-dan-minuman-yang-dapat-mengurangi-kecemasan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke