Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Catat, 6 Cara Menghilangkan Double Chin

KOMPAS.com - Double chin atau dagu berlipat kerap dianggap menggangu penampilan. Oleh sebab itu, banyak orang berupaya untuk menghilangkan double chin.

Dokter Estetika, dr. Abelina, Dpl. AAAM, MM, MARS (MHA) menjelaskan, penyebab double chin adalah ketidakseimbangan massa dengan kulit area rahang dan dagu. Massa yang dimaksud di sini adalah tulang, otot dan lemak. 

“Bila lebar kulit lebih besar dibandingkan isinya, yaitu tulang, otot dan lemak maka akan terbentuk double chin. Jadi, double chin bukan selalu disebabkan oleh kelebihan lemak,” jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (17/1/2024). 

  • 5 Penyebab Munculnya Double Chin, Tak Cuma Genetik
  • 5 Trik Make Up untuk Hilangkan Double Chin, Sudah Tahu?

Karenanya, lanjut Abelina, orang yang memiliki rahang kecil atau tirus cenderung memiliki double chin, lantaran tidak ada tulang yang menarik kulit ke samping agar tidak berkumpul di bawah dagu.

Penyebab lainnya adalah faktor usia. Abelina menuturkan, semakin tua, maka tulang dan otot akan mengecil, serta lemak berkurang. Sedangkan kulit makin tidak elastis dan melebar (sagging). 

“Hal ini yang membuat semakin kita tua bisa menjadi muncul double chin," katanya.  

Selain itu, double chin juga disebabkan oleh postur lidah. Menurut Abelina, para ahli banyak meneliti tentang penyebab double chin yang satu ini. 

“Posisi lidah yang benar untuk rahang yang tegas adalah menekan ke bagian atas depan, bila seseorang cenderung bernafas melalui mulut atau memposisikan lidah menekan ke bawah maka akan menyebabkan tulang dan otot sekitarnya untuk turun juga, tidak kencang,” jelas Abelina.

Apakah double chin bisa sembuh?

Lantas, pertanyaannya, apakah double chin bisa sembuh? Abelina menegaskan bahwa double chin bisa sembuh. 

Cara menghilangkan double china beragam, bergantung pada penyebab dan sifat tindakan yang dipilih pasien. 

“Tergantung penyebabnya apa dan yang diinginkan itu, estetik seperti apa. Juga tergantung mau solusi instan sementara atau yang lebih permanen,” jelasnya.

Oleh sebab itu, Abelina sangat menganjurkan pasien yang ingin menghilangkan double china untuk berkonsultasi dengan dokter, alih-alih melakukan self diagnosis  

“Intinya baiknya konsul ke ahlinya lebih baik,” tuturnya. 

Cara menghilangkan double chin

1. Face tape dan lifting cream 

Cara menghilangkan double chin yang pertama adalah menggunakan face tape dan lifting cream. Namun, Abelina menyebut solusi ini bersifat instan dan sementara. 

“Untuk solusi instan dan sementara, bisa menggunakan kosmetik berupa face tape atau lifting cream yang mengandung zat seperti lem, biasanya dijual sebagai collagen film,” jelasnya. 

Ia menjelaskan, solusi instan dan tidak permanen ini biasanya lebih efektif pada kulit yang sudah sangat kendur, biasanya pada usia lebih dari 60 tahun. Namun, orang yang memilih solusi ini perlu memperhatikan keseimbangan postur muka. 

“Kadang, untuk menciptakan gambar yang sempurna di sisi kanan kita dapat mengorbankan sisi kiri, jadi miring kepala sedikit ke kiri bila angle foto diambil dari kanan,” jelasnya. 

2. Filler rahang 

Solusi menghilangkan double chin selanjutnya adalah filler rahang. Abelina menuturkan, solusi ini dapat dipilih pasien yang kekurangan massa. 

“Bila kekurangan massa, misalnya karena rahangnya terlalu kecil atau dagu terlalu kecil, bisa dibantu dengan filler,” jelasnya. 

Melansir dari Healthline, filler rahang adalah prosedur kecantikan non bedah, dengan menginjeksikan filler pada titik-titik yang sudah dianalisa oleh dokter. Pemberian filler akan memberikan volume dan merangsang produksi hyaluronic acid atau kolagen. 

3. Bedah plastik 

Double chin dapat dihilangkan dengan bedah plastik. Namun, Abelina menuturkan tindakan bedah plastik juga tergantung dari penyebab dari double chin tersebut.

Menurutnya, sedot lemak di area double chin tidak selalu menjadi solusi menghilangkan double chin. Terkadang, rahang pasien terlalu kecil sehingga bila lemaknya dibuang justru akan menambah double chin.

“Terkadang solusinya justru implant kecil di bagian ujung rahang atau dagu untuk menarik kulitnya agar tidak mengumpul di bawah dagu. Bila usia lanjut, bisa juga mini faceift tanpa menyedot lemak dapat menyelesaikan masalah double chin,” jelasnya. 

4. Mengencangkan kulit 

Apabila penyebab double chin adalah kelebihan kulit, maka solusinya adalah mengencangkan kulitnya atau membuangnya. 

Untuk mengencangkan kulit, lanjut Abelina, bisa dilakukan dengan prosedur laser seperti HIFU (High Intensity Focused Ultrasound) dan prosedur serupa lainnya. 

“Sedangkan, untuk memotong kulit bisa dilakukan dengan facelift bawah,” jelasnya. 

5. Senam 

Selain tindakan, ada cara alami menghilangkan double chin. Abelina menuturkan salah satunya adalah senam. 

Salah satu teknik senam yang dapat dicoba adalah mewing. Melansir dari Verywell Health, teknik mewing dilakukan dengan menutup bibir rapat-rapat dan meletakkan lidah di langit-langit mulut. 

Namun, Abelin memperingatkan pasien mengenai efek samping senam tersebut. 

“Efek jangka panjangnya bisa membuat kulit rahang dan dagu lebih kencang, efek instannya membuat double chin terlihat sedikit berkurang,” jelasnya. 

“Intinya semua senam untuk double chin dilakukan untuk meningkatkan massa otot dan tulang di sekitar rahang serta mengencangkan kulit di area bawah dagu,” imbuhnya. 

6. Mengunyah permen karet 

Cara alami paling klasik menghilangkan double chin adalah mengunyah permen karet. Namun, Abelina memperingatkan efek samping jika mengunyah permen karet terlalu sering.

“Efek sampingnya tentu rahang akan lebih tegas dan lebar, tetapi hati-hati juga mengunyah berlebihan bisa berdampak ke gigi dan sendi TMJ (temporomandibular joint),” katanya. 

Sendi TMJ adalah  sendi engsel yang menghubungkan tulang rahang atas dengan rahang bawah antara tulang temporalis dengan kepala kondilus mandibularis.

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/01/17/104000120/catat-6-cara-menghilangkan-double-chin

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke