Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Makanan yang Bikin Kulit Tambah Berminyak

KOMPAS.com - Kulit berminyak terkadang bisa ditangani dengan pemakaian kosmetik matte atau kertas minyak (blotting paper). Namun, jika minyak di kulit muncul secara berlebihan, ada baiknya memperhatikan pola makan, selain penggunaan produk perawatan wajah.

Menurut ahli gizi dari Australia, Zoe Dent, kulit sehat juga dipengaruhi oleh keseimbangan kesehatan usus dan hormon. 

"Meskipun makanan tertentu tidak secara langsung menyebabkan kulit berminyak, tapi ketidakseimbangan bakteri baik dan buruk, sistem kekebalan tubuh, dan penyerapan nutrisi dari usus memengaruhi kesehatan kulit," jelas Dent, dikutip dari Vogue Australia, Rabu (17/1/2024).

Ketidakseimbangan tersebut, lanjutnya, bisa disebabkan oleh konsumsi gula yang berlebihan, sekaligus kurangnya omega-3, zinc, probiotik, vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan protein.

Berikut beberapa makanan yang sebaiknya dikurangi atau dihindari oleh pemilik kulit berminyak:

Konsultan nutrisi terdaftar sekaligus founder Jenna Hope Nutrition Consultancy, Jenna Hope, menyampaikan bahwa makanan yang mengandung banyak gula berkaitan dengan produksi sebum.

"Penelitian telah menunjukkan bahwa makanan tinggi gula meningkatkan produksi IGF-1, hormon peptida yang merangsang pertumbuhan, tetapi juga dapat menyebabkan produksi sebum yang berlebihan, alias minyak berlebih," jelas Hope, dilansir dari Byrdie. 

Jika memungkinkan, kamu bisa menukar camilanmu dengan buah, misalnya apel. Konsultasikanlah ke dokter bila diperlukan.

Konsumsi garam berlebihan dapat memengaruhi tampilan kulit, mulai dari dehidrasi, retensi air, pembengkakan, hingga kantong mata. 

"(Garam) juga menyebabkan peningkatan minyak lantaran kulit mencoba melawan dehidrasi yang disebabkan oleh garam," ucap dermatolog Patricia Boland.

Dikutip dari Healthline, rutin mengonsumsi makanan cepat saji dinilai berhubungan dengan peningkatan risiko munculnya jerawat. 

Adapun makanan cepat saji, antara lain burger, nugget, hot dogs, kentang goreng, soda, dan milkshake, umumnya mengandung kalori, lemak, dan karbohidrat olahan. 

Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut diperlukan guna mengetahui apakah makanan cepat saji juga bisa menyebabkan jerawat.

Makanan tinggi karbohidrat olahan dapat meningkatkan produksi IGF-1 sehingga yang berkaitan dengan produksi sebum berlebih. 

Adapun sejumlah makanan yang termasuk kategori ini, antara lain roti tawar putih, pasta, dan nasi putih. 

Selain mengurangi konsumsi makanan tersebut, kamu juga bisa menggantinya dengan roti gandum utuh. 

Di balik kerenyahannya yang bikin nagih, makanan yang digoreng bisa berdampak buruk bagi kulit lantaran mengandung lemak jenuh dan lemak trans. 

Keduanya berpotensi menyebabkan inflamasi sehingga kulit pun akan berupaya memperbaikinya dengan memproduksi minyak. 

Sebagai pengganti, kamu bisa pakai minyak zaitun atau minyak alpukat jika ingin menggoreng. Bila ada bujet lebih, membeli air-fryer bisa jadi opsi.

https://lifestyle.kompas.com/read/2024/01/17/164300120/5-makanan-yang-bikin-kulit-tambah-berminyak-

Terkini Lainnya

Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com