Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembesaran Payudara Anak Lak-Laki, Kenapa?

Kompas.com - 06/02/2010, 21:42 WIB

Yang menjadi masalah, lanjut Dr Aman, kalau proses ini terjadi sebelum usia puber, yaitu kira-kira dibawah 13 tahun, atau bila efeknya permanen (berlanjut setelah 17-18 tahun), "Itulah yang datang berobat," imbuh sang dokter.

Sekali lagi, dengan hati-hati ia memaparkan, walau penelitian belum bisa menunjukkan secara pasti sumber kelainan itu, tapi minimal satu data yang terukur adalah bahwa di setiap kasus pembesaran payudara pada anak laki-laki maka tingkat estrogennya diprediksi akan tinggi.

Kenapa penelitiannya begitu sulit?
Mungkin Anda gemas dengan hasil penelitian yang hingga kini belum konklusif, tapi harus diingat bahwa penelitian juga terhambat dua kesulitan yang besar. Yang pertama, seperti dikatakan sebelumnya, faktor lingkungan memang sangat luas, bisa dari polusi, insektisida, atau obat-obatan. Dan kedua, adalah bahwa tiap anak adalah berbeda. Dr. Aman memberi contoh dua anak kembar yang semestinya DNA-nya sama, tapi masing-masing bisa bereaksi berbeda ketika terekspos endocrine disruptor.

Jadi bagaimana kita yang awam menyikapi polemik ilmiah ini? Dr. Aman meyimpulkan, "Messagenya kenalilah makanan anda dan pastikan makanan yang anda makan itu sehat. Pintar-pintarlah memilih makanan."

Secara sederhananya ia menyarankan agar setidaknya kita memperhatikan dimana kita membeli makanan, "Kalau tempatnya terakreditasi apalagi chain department, seharusnya yang dia jual bagus," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com