Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/07/2017, 12:44 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

KOMPAS.com - Jika Anda tak pernah absen membuka Facebook, artinya Anda adalah salah satu dari 1,28 miliar orang yang mengunjungi situs media sosial ciptaan Mark Zuckerberg itu.

Ada banyak alasan mengapa Facebook terlalu sulit untuk ditolak, bukan hanya memamerkan foto atau status bahagia dan galau, tapi kita juga bisa lebih update dengan berita-berita terkini melalui tautan yang dikirim teman di lini masa.

Sekelompok profesor dari Universitas Brigham Young mencoba mengungkap motivasi para pengguna Facebook hingga platform media sosial ini menjadi raksasa.

"Apa platform media sosial ini yang telah mengambil alih dunia? Mengapa orang sering memamerkan hidupnya di sini? Tidak ada yang pernah benar-benar mengajukan pertanyaan, mengapa Anda menyukai Facebook?" kata penulis utama Tom Robinson seperti dilansir dari laman Reader's Digest.

Untuk mengetahuinya, Robinson dan timnya menganalisis daftar 48 pernyataan yang mengidentifikasi alasan mengapa orang mengunjungi Facebook. Peserta menilai berbagai pernyataan tentang penggunaan Facebook mereka dalam skala "yang paling mirip dengan saya" menjadi "paling tidak seperti saya,". 

Kemudian tiap responden diwawancara langsung sehingga para periset memperoleh pemahaman lebih dalam.

Baca juga: 5 Dampak Buruk Keseringan Main Facebook

Menurut temuan dalam penelitian ini, dari kebiasaan Anda memakai Facebook bisa dikelompokkan empat tipe.

Penjalin hubungan

Pengguna dalam tipe ini biasanya mengunggah dan merespon postingan orang lain sebagai upaya untuk meningkatkan hubungan pertemanan mereka di dunia maya. "Mereka menggunakannya sebagai perpanjangan dari kehidupan nyata bersama keluarga dan teman," kata Robinson.

Orang-orang yang termasuk dalam kelompok ini sangat terkait dengan pernyataan seperti "Facebook membantu saya mengungkapkan cinta dan perhatian kepada keluarga saya dan juga sebaliknya".

Halaman Selanjutnya
Halaman:

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com