Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/05/2018, 20:35 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber forces

KOMPAS.com - Pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle sudah di depan mata. Ada banyak hal menarik dalam pernikahan ala bangsawan ini.

Salah satunya adalah pasukan bersenjata yang turut meramaikan pernikahan sejoli ini.

Dilansir dari laman forces, sekitar 250 anggota militer akan terlibat dalam pernikahan Pangeran Harry dan Meghan.

Mereka akan turut serta saat upacara pernikahan dan prosesi arak-arakan pengantin.

Pageran Harry memang memiliki kenangan tersendiri dengan pasukan bersenjata ini. Sang pangeran pernah bergabung sebagai tentara dan pernah bertugas di Afganistan.

Pangeran Harry bergabung dengan The Blues and Royals, resimen kavaleri dari Angkatan Darat Inggris, pada April 2006. Ia bahkan pernah menjabat sebagai kapten.

Nah dalam pernikahannya besok, keamanan di jalanan sekitar Kastil Windsor akan diperkatat dengan bantuan pasukan Batalion 1 Penjaga Irlandia.

Unit personel angkatan bersenjata juga turut mengamankannya.

Berikut unit-unit personel angkatan bersenjata yang turut mengamankan jalanan di sekitar Kastil Windsor.

1. Royal Navy Small Ships and Diving.

Pangeran Harry adalah laksamana pertama angkatan laut. Tak heran unit penyelam juga diikutkan menjaga prosesinya.

2. Royal Marines

Pangeran Harry adalah Kapten Jenderal Royal Marinir.

Posisi ini ia dapatkan setelah menggantikan Duke of Edinburgh, Pangeran William, pada bulan Desember 2017.

3. Resimen Army Air Corps

Dalam foto yang diambil 2 Januari 2008 Pangeran Harry ikut dalam patroli di Garmisir dekat FOB Delhi (forward operating base), di propinsi Helmand , Afghanistan / AFP PHOTO / POOL / John StillwellJOHN STILLWELL Dalam foto yang diambil 2 Januari 2008 Pangeran Harry ikut dalam patroli di Garmisir dekat FOB Delhi (forward operating base), di propinsi Helmand , Afghanistan / AFP PHOTO / POOL / John Stillwell
Unit ini juga dikenal resimen Army Air Corps (AAC).

Pangeran Harry bertugas sebagai pilot helikopter Apache di Provinsi Helmand, Afghanistan bersama 662 pasukan, 3 Regiment Army Air Corps.

4. The Royal Gurkha Rifles

Unit ini merupakan resimen senapan Angkatan Darat Inggris, bagian dari Brigade Gurkha yang terdiri dari orang-orang Nepal.

Pangeran Harry pernah melakukan pelayanan dengan Batalyon 1 The Royal Gurkha Rifles saat berada di Afghanistan pada tahun 2007.

5. RAF Honington atau angkatan udara Inggris

Pangeran Harry adalah Komandan Udara Kehormatan RAF Honington.

6. The Band of the Irish Guards.

Unit ini merupakan salah satu dari lima band di Regimen Pengawal di Divisi Rumah Tangga yang peran utamanya adalah untuk menjaga kerajaan Inggris.

Kelompok ini akan memberikan dukungan musik ke disepanjang jalan Istana Windsor.

Anggota resimen kavaleri Blues and Royals menjaga Windsor Castle saat persiapan pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle,  17 Mei 2018./ AFP PHOTO / Odd ANDERSENODD ANDERSEN Anggota resimen kavaleri Blues and Royals menjaga Windsor Castle saat persiapan pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle, 17 Mei 2018./ AFP PHOTO / Odd ANDERSEN
Perwira senior angkatan udara Inggirs, Marshal Sir Stuart Peach, menyatakan rasa bahagianya angkatan bersenjata Inggris terlibat dalam pernikahan ini.

Menurutnya, ini adalah kesempatan menyenangkan bagi seluruh negeri.

Momen ini juga dapat digunakan untuk mengenang peran angkatan bersenjata pada peristiwa penting di Inggris.

“Saya sangat senang mendengar bahwa anggota Angkatan Bersenjata yang memiliki hubungan dekat dengan Pangeran Harry akan mengambil bagian," paparnya.

Berdasarkan pemaparan sang juru bicara Istana kensington, Pangeran Harry dan Meghan Markle juga bahagia anggota Angkatan Bersenjata akan memainkan peran khusus dalam pernikahan mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com