Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/09/2018, 19:19 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber menshealth

Hasil ini diperoleh dari proses penghitungan 45 x 0,95 x 8 = 342 selama 8 jam tidur.

Sementara itu, kalori yang kita bakar saat istirahat ringan sebesar 45 x 8 = 360 kalori. Jumlahnya lebih besar 5 persen daripada ketika seseorang tertidur.

Tubuh membakar sebagian besar kalori selama tidur REM dalam, ketika otak paling aktif karena membutuhkan oksigen agar berfungsi maksimal.

"Kita melewati beberapa tahapan tidur sekitar setiap 90 menit, dimana cahaya dan tahap tidur REM juga berpengaruh, dan mengulangi siklus ini beberapa kali pada malam hari," kata Wells.

Ia menambahkan aktivitas metabolik juga berputar sepanjang malam. Otak kita sama aktifnya atau bahkan lebih aktif selama tidur REM karena pikiran kita masih terjaga.

American Academy of Sleep National Medicine merekomendasikan untuk meminimalisir suhu ruangan agar proses pembakaran kalori saat tidur berjalan maksimal.

Berdasarkan rekomendasi, suhu ruangan terbaik untuk tidur adalah 15 hingga 19 derajat Celsius.

"Tidur di ruang yang lebih dingin memaksa tubuh membakar lebih banyak kalori agar tetap hangat," kata Winter.

Winter menyarankan agar kita mendapatkan tidur yang cukup, karena kurang tidur dapat berdampak buruk pada keseluruhan metabolisme tubuh.

Baca juga: Berapa Kalori yang Terbakar Jika Berhubungan Seks Sampai Orgasme?

"Semakin sedikit tidur yang kita dapatkan, semakin lambat tubuh membakar kalori untuk mempertahankan energi yang dapat menyebabkan metabolisme melambat," paparnya.

Riset 2012 menemukan bahwa pria yang tidur 5 jam atau kurang semalam, hampir 4 kali lebih mungkin mengalami obesitas.

Kurang tidur juga dapat mengacaukan hormon leptin dan ghrelin, hormon yang meningkatkan perasaan lapar.

Dengan kata lain, jika kita tidur dala kondisi kamar gelap dan sejuk, kita bisa memiliki kualitas tidur maksimal seperti rekomendais para ahli, yaitu 7 hingga 9 jam per malam.

Dengan cara ini, kita juga bisa membakar kalori lebih banyak saat tidur. Namun, jumlah kalori yang terbakar saat tidur terbilang kecil.

Bagaimanapun juga, kita tak boleh melupakan olahraga agar kalori yang terbakar lebih maksimal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com