Tentu saja, masih diperlukan penelitian lanjutan terkait dengan isu ini. Termasuk, bagaimana bisa diungkap soal hubungan pola minum alkohol dengan kesehatan.
Misalnya, apakah sama dampak dari meminum segelas wine setiap malam, dengan alkohol pada pesta minuman keras.
Selain itu, Griswold juga mengakui, hingga saat ini belum diketahui bagaimana kondisi kesehatan orang yang semula mengonsumsi alkohol dan lalu menghentikannya.
Baca juga: Minum Alkohol Memicu Keinginan Makan Junk Food
Publikasi terbaru dari Dietary Guidelines for Americans, -sebuah laporan dari Departemen Kesehatan dan Layanan Publik dan Departemen Agriklutural AS telah menyinggung tentang alkohol ini.
Disebutkan, perempuan disarankan untuk tidak meminum alkohol lebih dari segelas sehari, dan laki-laki tak lebih dari dua gelas.
Sementara, The American Society of Clinical Oncology, -sebuah lembaga yang dibangun oleh para dokter spesialis kanker terkemuka AS, menyebut, pembatasan konsumsi alkohol amat membantu pencegahan penyakit kanker.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.