KOMPAS.com - Casio kembali meluncurkan sebuah produk arloji edisi terbatas, dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke 54 Singapura.
Kali ini, seniman jalanan Singapura, Sam Lo alias SKL0 yang mendapat kepercayaan untuk menuangkan ekspresinya pada varian G-Shock GX56BB.
Varian ini dikenal juga dengan sebutan G-Shock "Kingkong" karena merupakan model arloji G-Shock dengan dimensi terbesar yang pernah ada.
Sebelum ini, -beberapa tahun lalu, Casio pun sempat membuat edisi khusus National Day Singapura, dengan menggunakan varian yang sama.
Baca juga: Melihat G-Shock “High Heels Fetish”, Kreasi Seniman Inggris INSA
Laman Channel News Asia memberitakan, jam tangan ini dibanderol seharga 229 dollar Singapura atau sekitar Rp 2,4 juta.
Kreasi kolaboarsi G-Shock x SKL0 ini pun hanya diproduksi sebanyak 300 buah, dan cuma dijual di Singapura.
Warna dasar "all black" pada varian GX56BB tetap dipertahankan, termasuk pada panel dial, bezel, dan juga tombol-tombol lainya.
Kreasi unik SKL0 baru terlihat di bagian strap pada jam ini.
Pada pangkal strap panjang tertulis kata "Majulah" yang kemudian dihiasi sematan lima bintang di bawahnya.
Tulisan "Majulah" itu diambil dari judul lagu kebangsaan "Majulah Singapura".
Lalu, -masih pada bidang strap yang sama, terlihat kreasi "mural" mirip batik, dengan kombinasi warna merah, biru, jingga, dan juga putih.
Sementara, pada bidang strap pendek, hanya ada logo SKL0 berwarna putih, yang dicetak pada pangkal strap.
Menurut Lo, desain mural pada strap G-Shock tersebut mewakili simbol perjuangan untuk mencapai keunggulan.
Baca juga: G-Shock Kreasikan Jam Tangan Inovatif bagi Peselancar
View this post on Instagram
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.