Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/09/2019, 08:07 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seberapa sering kamu mencukur rambut? Banyak dari kita yang mungkin tidak punya acuan pasti soal waktu memotong rambut. Biasanya kita kerap mencukur rambut ketika sudah dianggap terlalu panjang dan membuat tidak nyaman.

Namun ternyata, jawaban atas pertanyaan ini cukup rumit.

Pemilik Salon Très di Illinois, Amerika Serikat, Emma Fitzgerald, menjelaskan, tekstur rambut hingga kebiasan styling memengaruhi seberapa sering kita harus memangkas rambut.

Berikut rekomendasi Fitzgerald berdasarkan masing-masing tipe rambut:

Rambut panjang setiap 8 minggu

Orang-orang dengan rambut panjang perlu memangkas rambutnya secara berkala, terutama jika orang tersebut sering melakukan styling rambut. Sebab, perlakuan harian mereka terhadap rambut bisa menyebabkan kerusakan yang jika dibiarkan bisa semakin parah.

Selain itu, orang berambut panjang juga cenderung rentan memainkan rambutnya. Memainkan rambut yang terlalu sering juga bisa berdampak pada kerusakan.

Itulah mengapa ia menyarankan orang-orang berambut panjang untuk memotong rambutnya setidaknya setiap delapan minggu sekali untuk menjaga rambut mereka tetap sehat.

Baca juga: Rambut Panjang Juga Harus Rutin Dipotong

Rambut pendek 4-6 minggu

Rambut pendek bukan berarti tak perlu rutin memangkas rambut. Fitzgerald menyarankan orang-orang berambut pendek untuk mencukur rambut setiap empat hingga enam minggu sekali.

"Ini lebih untuk menjaga agar modelnya tetap rapi," kata dia.

Rambut keriting setiap 12 minggu

Bagi pemilik rambut keriting, Fitzgerald berpesan agar rambut dicukur tidak terlalu sering. Misalnya, setiap 12 minggu sekali.

"Sebab, minyak alami di kulit kepala akan turun ke helai rambut dan minyak membantu mereka merawat folikel rambut yang lebih kuat dan sehat," ujar Fitzgerald.

Beberapa salon akan menyarankan para pemilik rambut keriting untuk mencukurnya secara berkala.

Salon yang fokus untuk rambut keriting, Ouidad, misalnya, menyarankan pelanggannya untuk datang setiap enam hingga delapan minggu sekali untuk mencegah ujung-ujung rambut yang patah dan kusut.

Baca juga: 5 Cara Memanjangkan Rambut yang Mudah Diikuti

IlustrasiThinkstockphotos Ilustrasi
Rambut tipis setiap 4-6 minggu

Tak peduli apakah rambutmu bergelombang atau lurus, jika helai rambutmu tipis maka kamu disarankan mencukurnya setiap empat hingga enam minggu sekali. Menurut Fitzgerald, rambut tipis yang tidak rutin dicukur akan terlihat lepek dan tidak sehat.

Jika rutin styling setiap 4 minggu

Menggunakan alat styling dengan panas tinggi mungkin bisa membantumu mendapatkan rambut yang diimpikan. Namun, kebiasaan ini juga bisa merusak rambut.

Kamu yang rutin styling, Fitzgerald menyarankan potong rambut dilakukan empat kali seminggu untuk membuang bagian bawah rambut yang rusak.

Tentu saja, semakin jarang kamu melakukan styling, kamu tak harus sering-sering pula mencukur rambut.

Baca juga: Agar Rambut Sehat, Perlukah Potong Rambut Tiap Bulan?

Rambut yang diwarna setiap 8 minggu

Jika kamu mewarnai rambutmu namun jarang melakukan styling, kamu tak perlu memotongnya terlalu sering. Fitzgerald menyarankan, cukup mencukur setiap delapan minggu sekali sebagai bagian dari perawatan.

Jika ingin rambut cepat tumbuh, cukur setiap 10-12 minggu

Kamu mungkin pernah mendengar bahwa agar rambut cepat panjang kita harus sering memangkasnya. Anggapan tersebut ternyata tidak selalu tepat. Hal yang harus dilakukan adalah memangkas rambut setiap 10-12 minggu agar rambut cepat panjang.

Pada banyak kasus, kata Fitzgerald, keinginan memiliki rambut panjang membuat kita tak perlu terlalu cepat mengubah gaya rambut. Ia justru merekomendasikan untuk menguncir kuda rambut agar cepat panjang.

"Dengan begitu, kamu tidak perlu melakukan styling dengan panas tinggi pada rambutmu dan kamu tidak terlalu sering memainkannya. Sehingga rambut akan lebih kuat dan cepat tumbuh," katanya.

Baca juga: Tips Dasar Perawatan Rambut Pria

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com