Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Gejala PMS dan Penyebabnya yang Mungkin Dialami Wanita

Kompas.com, 2 Desember 2019, 22:23 WIB
Dian Reinis Kumampung,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber Dailymail

KOMPAS.com - Premenstrual Syndrome (PMS) atau sindrom prahaid kerap dialami wanita. Dr Belinda Griffiths, dari The Fleet Street Clinic, di London, mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi pada tubuh kita sebelum dan selama waktu haid dan mengapa sebagian perempuan mungkin mengalami gejala yang berbeda.

Dari penelitian juga menunjukkan, bahwa sebenarnya tak semua perempuan merasakan sindrom prahaid.

Griffiths mengungkapkan, bahwa gejala PMS disebabkan oleh fluktuasi hormon, yang terjadi karena faktor yang berbeda-beda.

Beberapa dari kita juga dipengaruhi oleh testosteron yang mengontrol tingkat nafsu makan dan konsentrasi.

Baca juga: PMS Hanyalah Mitos Belaka?

Sementara yang lain dapat dipengaruhi oleh kadar progesteron yang mengontrol pergerakan usus, dan juga meningkatkan kadar sebum di rambut dan wajah, hal inilah yang terkadang menghasilkan jerawat.

1.Progesteron yang mempengaruhi badan

Selain pendarahan, perempuan yang sedang haid juga harus berurusan dengan perubahan gerakan pada usus, Mengapa itu terjadi?

“Progesteron, yang merupakan hormon yang digunakan kembali sebelum haid, menyebabkan relaksasi otot polos yang menyebabkan sembelit dengan kembung sebelum haid,” ungkap Belinda.

Efek sebaliknya terjadi ketika perdarahan dimulai, yang kadang dapat menyebabkan diare.

2. Jerawat dan rambut berminyak

Belinda juga menjelaskan bahwa progesteron meningkatkan produksi sebum di kulit.

“Ini adalah zat tebal berminyak yang melumasi kulit. Ini, pada beberapa perempuan akan menghasilkan kulit bercahaya yang sehat dan yang lain akan menghasilkan jerawat, karena pori-pori kulit menjadi tersumbat karena kelebihan minyak,” kata Belinda.

Lalu, bagaimana hormon mengubah tubuh?

Griffiths menjelaskan bagaimana hormon bekerja sebelum dan selama menstruasi.

“Pada paruh terakhir siklus menstruasi dan pada minggu sebelum menstruasi, tingkat progesteron yang meningkat kemudian berkurang secara dramatis, tepat sebelum haid dimulai,” kata Griffiths.

Baca juga: Hindari Minum Kopi Saat Menstruasi, Apa Penjelasannya?

Estrogen yang memuncak di pertengahan siklus kemudian turun secara pramenstruasi. Testosteron diperkirakan tetap pada tingkat yang sama dan prostaglandin dilepaskan, yang menyebabkan kontraksi uterus yang menyakitkan untuk mengeluarkan lapisan rahim, dalam bentuk darah. Ini sering disebut nyeri periode.

“Perubahan hormon ini menjelaskan gejala yang terjadi pada minggu sebelum perdarahan dimulai dan seperti yang disebutkan, berbeda pada semua perempuan,” ujar Griffiths.

"Mereka juga bervariasi pada tahun-tahun menjelang menopause, yang biasanya akan memburuk pada akhir usia 30-an dan 40-an ketika tingkat berfluktuasi dengan cara yang tidak terduga,” imbuhnya.

“Efek ini diperburuk oleh peningkatan relatif testosteron ketika kadar progesteron dan estrogen turun, sehingga testosteron tidak dilawan dan dapat menyebabkan peningkatan jerawat.

"Peningkatan produksi sebum ini juga akan menyebabkan rambut tampak berminyak karena minyak memiliki efek pada akar rambut, sehingga pencucian lebih sering diperlukan,” kata Griffiths.

Baca juga: Cermati Ciri-ciri Menstruasi yang Tak Normal

Halaman:


Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau