Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com, 10 Januari 2020, 11:23 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

KOMPAS.com - Bagi kaum perempuan, tentu banyak hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk mengikuti sebuah tren kecantikan. 

Hal pertama yang menjadi pertimbangan utama pasti adalah soal kenyamanan dan kemudahan dalam memakai atau melakukannya.

Sebutlah bulu mata palsu, multi-masking, ataupun beragam nail art mungkin bagi sebagian perempuan menjadi agak merepotkan hingga mereka tak memilihnya. 

Di sisi lain, faktor selera pun selalu menyisakan ruang bagi setiap pribadi untuk memilih caranya sendiri agar tampil cantik dan menawan.

Baca juga: Ada Cincin Tunangan Versi Tindik Jari Manis

Nah, jika sudah sampai pada bahasan mengenai selera, maka kadang kala semakin aneh atau tidak lazimnya tren, justru dinilai semakin baik.

Salah satu yang menarik perhatian di awal tahun 2020 ini adalah tren tindikan asimetris, yang  kini kian marak meramaikan lini masa di media sosial macam Instagram.

Patokan ini tentu tak salah jika dijadikan sebagai indikator tren, bukan?

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by POUR TOI JEWELRY (@pourtoijewelry) on Dec 19, 2019 at 11:03am PST

Memang, sejak tahun lalu para pakar mode sudah memperkirakan ada sejumlah tren mengenai tindikan di telinga, yang bakal digemari di tahun ini. 

Dan, dari sekian banyak ragam tindikan, model tindikan asimetris menjadi salah satu gaya yang diprediksi bakal booming.

Baca juga: Snug Piercings, Tren Tindik Telinga Tembus Tulang Rawan, Berani?

Tindik di sejumlah bagian telinga tentu bukan merupakan hal baru.

Namun, penggunaan dengan letak yang asimetris dan dipakai semua orang, mulai dari pesohor macam, Beyonce hingga orang kebanyakan, mencerminkan gaya ini sudah menjadi tren.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Piercing Jewelry & Earrings (@spiritadornmentsjewelry) on Dec 22, 2019 at 11:57am PST

Cobalah mulai memantai lini masa di media sosial kamu, dan mencarinya dengan tanda pagar (hashtag) #piercing, maka gaya asimetris ini bakal banyak terlihat.

Apa yang membuat tren ini menjadi sangat keren adalah, tidak ada aturan --dan bahkan jika kamu tidak ingin menusuk banyak lubang di telinga, kamu dapat memakai perhiasan asimetris sedapatnya dan tetap mendapatkan vibe serupa. 

Baca juga: Bagaimana Tindik Mempengaruhi Bentuk Wajah Kamu?

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by @baebiegrl on Dec 31, 2019 at 12:31pm PST

Sebelum kamu tergila-gila dengan gaya dan tren ini, maka sangat baik untuk memerhatikan tindikan asimetris apa yang mau dipilih.

Apakah kamu menginginkan yang bergaya minimalis, atau justru bergaya "ramai". :Lagi-lagi ini persoalan selera, dan kenyamanmu, bukan begitu?

Jadi, jangan terburu-buru scroll up tampilan di lini masa akun medsos-mu. Perhatikan dan nikmati setiap gambar yang ada, sebelum kamu memilih gaya yang tepat dan nyaman.

Selamat mencoba...

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Elemental Body Adornment (@elementalbodyadornment) on Jan 3, 2020 at 10:01am PST

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau