Saat Bintang-bintang NBA Berdonasi untuk Pekerja "Korban" Wabah Corona

"Ini adalah cara kecil untuk mengekspresikan dukungan dan apresiasi terhadap orang-orang hebat bagiku dan teman-teman satu timku."

"Dan, semoga kira bisa berjuang bersama mengurangi stres dan kesulitan yang disebabkan oleh krisis kesehatan nasional ini," ungkapnya lewat akun @zionwilliamson.

4. Blake Griffin

Forward klub Pistons, Detroit, juga mengonfirmasi sebuah unggahan di akun Twitter yang menyatakan telah mendonasikan dana 100 ribu dollar AS untuk para staf di Little Caesars Arena.

Unggahan tersebut kemudian dikomentari oleh pujian dari Kevin Love.

Baca juga: Virus Corona Bisa Bertahan di Tubuh hingga 5 Minggu Setelah Terinfeksi

"Balik padamu. Hanya mengikuti saja," tulis @blakegriffin23 merespons komentar Kevin yang juga memberikan donasi sama.

5. Golden State Warriors

Tak hanya para pebasket, klub Warriors, Golden State, pada Jumat kemarin juga mengumumkan bahwa pemilik mereka, para pemain, dan pelatih akan berkontribusi dengan sumbangan.

Klub ini menyumbang 1 juta dollar AS atau sekitar Rp 14,6 miliar, sebagai dana bantuan bencana untuk para pekerja Chase Center.

"Mereka yang menyiapkan permainan kami di Chase Center sangat penting dalam memberikan pengalaman bermain yang luar biasa bagi para penggemar kami."

"Termasuk tentu saja, para penjual popcorn," kata guard Warriors, Stephen Curry.

Para penggemarnya pasti sudah paham jika Curry adalah penggemar popcorn.

"Sebagai pemain, kami ingin melakukan sesuatu, bersama dengan pihak pemilik dan pelatih kami, untuk membantu meringankan beban mereka di masa seperti sekarang ini."

Baca juga: Warga Bikin Daftar Lagu Bertema Karantina Virus Corona di Spotify

6. Dallas Mavericks

Sebelum para pebasket mengumumkan donasinya masing-masing, pemilik Dallas Mavericks, Mark Cuban mengumumkan pada Rabu bahwa ia akan mulai menjalankan program dukungan finansial bagi para pekerja arena.

"Saya berkomunikasi dengan orang-orang di arena dan teman-teman kami di Mavs untuk mengetahui berapa biaya untuk mendukung orang-orang yang tidak bisa datang untuk bekerja," kata Cuban.

"Mereka dibayar per jam dan ini adalah sumber penghasilan mereka. Jadi, kita akan melakukan beberapa hal di sana."

"Kita mungkin meminta mereka untuk melakukan pekerjaan sukarela sebagai gantinya, tetapi kita sudah memulai program ini."

"Saya belum punya detail untuk diberikan, tapi itu pasti sesuatu yang penting bagi saya," kata dia.