Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/04/2020, 12:24 WIB
Nabilla Tashandra,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Di beberapa negara di Asia, orang-orang diimbau untuk memakai masker dengan pendekatan psikologis dari beraktivitas di keramaian dan perlindungan.

Jika semua orang memakai masker, individu akan melindungi satu sama lain dan dapat mengurangi penularan komunitas secara keseluruhan.

Namun, penggunaan masker tentunya harus tetap disertai praktik penting lainnya, seperti menjaga higienitas dengan rajin mencuci tangan dan menerapkan pembatasan sosial.

Masker kain sebagai alternatif

Untuk masyarakat yang sehat, masker kain bisa menjadi alternatif untuk digunakan sebagai bentuk perlindungan diri.

Menggunakan masker kain bisa membantu mengurangi risiko kelangkaan masker bedah dan N95 yang lebih dibutuhkan oleh para tenaga kesehatan.

Pihak pemerintah pun menyampaikan hal serupa. Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto mengatakan, masker kain dapat menjadi pilihan ketimbang tak menggunakan masker sama sekali.

"(Penggunaan masker berbahan dasar kain) ini lebih baik dibanding tanpa pakai masker," kata Yuri kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Droplet merupakan sumber terjadinya penularan virus karena dapat berpindah dari orang yang sakit ke orang sehat.

Menurut Yuri, masker kain juga punya fungsi yang sama sebagai penahan droplet, baik droplet pemakai maupun orang lain.

Pengguna masker kain yang tidak sedang batuk dianjurkan mengganti masker tiap tiga jam sekali, sedangkan yang tengah flu disarankan mengganti masker lebih sering lagi.

Baca juga: Tangkal Virus Corona, Amankah Pakai Masker Buatan Sendiri?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com