Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/11/2020, 17:20 WIB
Maria Adeline Tiara Putri,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Jangan berharap anak akan penuh kasih apabila ayah memiliki kebiasaan marah dan berteriak. Jangan juga berharap anak belajar dari kesalahan jika yang dilakukan ayah hanyalah memberi hukuman.

Sebaliknya, jika ayah ingin anak tumbuh dengan sehat, maka ia harus memberi contoh dengan berolahraga dan makan makanan sehat. Begitu juga dengan hal-hal lainnya.

Contoh, jika ingin anak belajar hal baru dengan membaca dan tidak terlalu banyak bermain game, maka ayah juga harus membatasi diri bermain ponsel maupun gawai lainnya.

Baca juga: 5 Cara Mengajari Anak Sportif Menerima Kekalahan

3. Beri pelukan saat anak berbuat salah

Ayah cenderung memarahi dan memberi hukuman kepada anak jika melakukan kesalahan. Hal itu dianggap membuat anak bisa belajar dari kesalahan.

Tapi banyak ayah lupa, tidak ada orang yang terlepas dari kesalahan. Bahkan orang dewasa pun masih bisa melakukan kesalahan.

Oleh karenanya, daripada memarahi dan memberi hukuman, lebih baik saat anak berbuat kesalahan atau berperilaku buruk, ayah memberikan pengertian.

Empati sangat penting untuk membentuk kepribadian anak. Ayah bisa menempatkan diri dengan cara menunjukkan kasih sayang seperti memberi pelukan, teladan berperilaku baik, dan ajak anak untuk berdiskusi.

Ayah bisa membicarakan masalah dengan anak dan buat mereka memahami alasan perilakunya salah. Ajari pula anak untuk berempati dengan orang yang mungkin telah disakiti.

Baca juga: 4 Kualitas yang Harus Dimiliki Seorang Ayah

4. Berikan kepercayaan

Beberapa ayah mungkin tidak ingin melihat anaknya gagal sehingga selalu ingin memberikan bantuan. Tapi ini adalah cara yang salah.

Biarkan anak mengambil risiko dan mengalami kegagalan. Selain itu, ayah juga harus bisa menunjukkan kepada anak tidak masalah untuk mengalami kegagalan dan mengambil risiko.

Reaksi ayah terhadap kegagalan anak lebih penting daripada kegagalan itu sendiri. Ayah harus menunjukkan kegagalan adalah hal wajar, dan dari kegagalan seseorang bisa mempelajari sesuatu yang berharga.

Ayah harus memberikan kepercayaan agar anak bisa percaya diri terhadap kemampuannya. Anak mungkin akan menemukan banyak kegagalan, tapi hal itu membuat mereka belajar semua akan baik-baik saja pada akhirnya.

5. Biarkan anak tumbuh sesuai keinginan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com