KOMPAS.com - Bryan Michelow, MD, ahli bedah tangan dan kosmetik, mengungkapkan bahwa seiring bertambahnya usia, kulit kita akan menipis dan lemak di baliknya akan berkurang.
Volume yang berkurang dan elastisitas yang menurun menghasilkan kulit yang keriput dan mengembangkan bintik-bintik penuaan.
Hal tersebut disadari banyak orang sehingga mereka memberi perawatan khusus pada wajah. Namun sebagian besar ternyata tidak terlalu memperdulikan perawatan tangan.
“Sebagian besar dari kita memiliki rencana untuk perawatan kulit wajah kita, tetapi kita sering melupakan tangan kita,” kata Michelow.
Michelow juga mengatakan bahwa kebanyakan dari kita mengekspos tangan kita ke matahari dan elemen berbahaya lainnya lebih dari bagian tubuh lainnya. Tindakan ini juga-lah yang membuat kita lebih sering untuk mencuci tangan.
Perlu diketahui bahwa sering mencuci tangan dengan air panas, dapat menghilangkan minyak alami yang melumasi kulit kita dan melindungi dari permukaan yang kering dan pecah-pecah.
Baca juga: Selain Keriput, Ini Tanda Kulit Mulai Alami Penuaan
Lalu apa yang bisa kita lakukan? Ada beberapa hal yang dianjurkan dan dihindari untuk menjaga tangan kita terlihat muda.
Dr. Michelow mengatakan ada tiga cara untuk membuat tangan kita tetap terlihat terbaik.
1. Rawat permukaannya
Kita dapat memberi dampak besar pada penampilan tangan dengan rutinitas perawatan tangan yang mudah namun efektif:
2. Memperbaiki lapisan kulit
Kita dapat menjadwalkan perawatan berkala untuk menghilangkan lapisan luar kulit. Ini termasuk dermablading, dermabrasi, eksfoliasi kimia dan pelapisan laser.
Perawatan ini membantu memperbaiki tekstur dan warna kulit kita. Ini juga membantu mengurangi kerutan dan memperbaiki pigmentasi yang tidak rata atau tidak teratur.
3. Pertimbangkan injeksi lemak
“Ini bukan untuk semua orang, tetapi jika kita benar-benar ingin membuat kulit di tangan kita terlihat lebih padat dan lebih muda, injeksi lemak adalah salah satu caranya,” kata Dr. Michelow.
“Standar emasnya adalah mengambil lemak kita sendiri dari perut, bokong, atau paha dan meletakkannya di area punggung tangan,” katanya.
Namun, tentunya perawatan ini membutuhkan operasi kecil dengan satu atau dua minggu pemulihan.
"Injeksi sintetis juga merupakan pilihan. Namun, menggunakan lemak kita sendiri, dapat bertahan lebih lama dan tidak memunculkan masalah penolakan,” kata Dr. Michelow.
Dr. Michelow mengatakan, asam polilaktat adalah pilihan pengobatan invasif minimal lainnya. Ini adalah bubuk biokompatibel, biodegradable yang diserap tubuh secara bertahap dan alami.
Baca juga: Ingin Tampak Awet Muda? Ini 5 Cara Hilangkan Keriput Tanpa Operasi
1. Merokok
Merokok tidak hanya buruk untuk bagian dalam tubuh kita, tetapi juga membuat kita menua di bagian luar.
"Merokok menyebabkan kulit menjadi kusam, abu-abu, pucat dan berkerut," kata Dr. Michelow.
2. Jangan gunakan Botox
Dalam hal perawatan, Dr. Michelow memperingatkan bahwa, neurotoxins seperti Botox tidak berguna karena justru dapat menghambat pergerakan otot tetapi tidak berpengaruh pada penurunan volume.
3. Tidak menjalani operasi pengangkatan kulit
"Operasi untuk menghilangkan kelebihan kulit di punggung tangan membawa lebih banyak risiko daripada manfaat," kata Dr. Michelow.
"Itu tidak disarankan karena memunculkan jaringan parut dan risiko penyembuhan yang buruk."
Pada akhirnya, kombinasi perawatan yang tepat tergantung pada kebutuhan dan tujuan kita masing-masing. Tetapi setiap orang dapat memperoleh manfaat dari merawat tangannya dengan lebih baik.
Baca juga: Perhatikan, Tips Mencegah Kulit Tangan Tampak Keriput
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.