KOMPAS.com - Mengajarkan anak-anak untuk peduli terhadap lingkungan bisa dilakukan sedini mungkin agar mereka dapat tumbuh dengan terbiasa mencintai bumi.
Hal tersebut juga dilakukan oleh personel RAN, Rayi Putra dan istrinya Dila Hadju yang sudah mengajarkan anaknya untuk peduli lingkungan sejak masih kecil.
Menurut Rayi, awalnya dia dan Dila mulai mempraktikkan tindakan kecil seperti memilah sampah dan membuangnya sesuai dengan jenis, yang kemudian dicontoh oleh sang anak.
Baca juga: Rayi RAN dan Keluarga, Kurangi Sampah Plastik Mulai dari Rumah
"Anak-anak pasti akan melihat bagaimana orangtua mereka berperilaku. Jadi kami juga membiasakan diri untuk memilah sampah sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan."
Demikian penuturan Rayi dalam virtual talkshow bersama WWF Indonesia, Minggu (18/7/2021).
Selain itu, Dilla juga menambahkan, di rumah mereka memang menyediakan tempat sampah sesuai dengan jenis sampahnya masing-masing.
"Kalau di rumah kita memang sudah membagi masing-masing sampah. Seperti yang kita tahu jenis-jenis sampah itu ada empat yakni sampah organik, anorganik, beracun (B3), dan residu," kata dia.
Sebagai pegiat lingkungan hidup yang juga pendiri @tumbuhijaurban, Dila menyarankan agar para orangtua dapat mengenalkan lingkungan pada anak-anak sesuai dengan usia mereka.
Dia pun memberikan beberapa langkah mengenalkan lingkungan pada anak-anak sesuai dengan usia sebagai berikut:
Baca juga: Rayi RAN Pernah Koleksi 150 Pasang Sneakers
• Untuk anak usia 0-2 tahun, kita bisa mengenalkan lingkungan dengan stimulasi indra, baik itu penglihatan, pendengaran, sentuhan, penciuman, dan perasa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.