Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/08/2021, 17:44 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Tapi jangan khawatir, Minkin mengatakan bahwa seks saat masa kehamilan hampir selalu aman, kecuali jika kita memiliki kondisi berisiko tinggi seperti plasenta previa atau riwayat persalinan prematur.

3. Vagina kering

Dokter spesialis obgyn di Fakultas Kedokteran Albert Einstein, Dr Jimmy Belotte, MD mengungkapkan bahwa kekeringan vagina sebenarnya jarang terjadi selama kehamilan.

Namun, bila hal itu terjadi, maka dapat menimbulkan gesekan yang tidak nyaman saat sedang berhubungan seksual.

Untuk mengatasi masalah tersebut, coba gunakan pelumas berbahan dasar air dan hindari seks yang terlalu keras dan agresif.

Baca juga: Jangan Sepelekan, Vagina Lecet Usai Bercinta Mungkin karena 9 Hal Ini

4. Mengalami infeksi

Menurut Belotte, dalam beberapa kasus seks yang menyakitkan selama kehamilan dapat terjadi akibat infeksi tertentu seperti servisitis, vaginitis, dan korioamnionitis.

Selain itu, kita mungkin juga memiliki penyakit radang panggul atau adanya pertumbuhan tumor pada vagina dan panggul.

Karena beberapa dari kondisi ini dapat membahayakan janin, penting untuk membicarakannya dengan dokter tentang rasa sakit yang kita alami saat melakukan hubungan seks selama kehamilan.

5. Memiliki IMS

Infeksi menular seksual (IMS) juga dapat menyebabkan seks yang menyakitkan saat hamil.

Infeksi ini juga terkadang menimbulkan gejala lain, mulai dari luka genital hingga nyeri saat buang air kecil.

Banyak IMS yang dapat berdampak pada janin, misalnya, herpes karena menyebabkan masalah neurologis, gonore dikaitkan dengan kelahiran prematur, dan HPV dapat mempersulit persalinan.

Jadi, sebaiknya kita harus menemui dokter jika kita merasa tidak nyaman saat berhubungan seks di masa kehamilan, terlebih karena sudah memiliki IMS.

Baca juga: Salah Pakai Kondom Bisa Sebabkan Kehamilan, Ini 5 Tandanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com