Cheng juga menganjurkan Jones agar mengombinasikan mobilitas dan kekakuan untuk memeroleh tenaga yang sangat besar (explosive power).
Sebab, tenaga yang besar diperlukan dalam lari cepat.
Pada hari terakhir tantangan, Jones merasa lelah dan kesakitan.
Baca juga: Senang Lari? Yuk, Mulai Tambah Latihan Kekuatan
Tetapi, dia tetap berlatih sprint 100 meter untuk mengetahui apakah upaya yang dilakukannya selama 30 hari memberikan perubahan pada catatan waktunya atau tidak.
Hasilnya, dia sukses membukukan waktu hampir dua detik dari waktu tercepat yang ia peroleh saat hari pertama.
Jones menyelesaikan tantangan sprint 100 meter dalam waktu terbaik 13,75 detik. "Saya kirabakal menyelesaikan dalam rentang waktu 14 detik," kata Jones.
"Bisa benar-benar berada di bawah 14 detik, itu sangat keren, saya sangat senang dengan hal itu," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.