Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/10/2021, 05:33 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Jika hidung masih berdarah setelah 30 menit, segera cari bantuan medis.

"Jika kita sudah mengikuti semua langkah ini dan darah terus mengalir, hubungi dokter atau dokter anak untuk mendapatkan panduan," tutur Chaaban.

Baca juga: Sering Mimisan Bisa Jadi Pertanda Hipertensi

Tips menyembuhkan mimisan

Setelah mimisan, tentunya kita tidak ingin mengalami hal yang sama. Begini tips menyembuhkan mimisan.

Meniup hidung secara perlahan

Meniup hidung (seperti membuang ingus) secara kuat dapat menghilangkan koreng dan justru membuat pendarahan kembali terjadi.

Bersin dengan mulut terbuka

Bersin dengan mulut tertutup juga bisa menghilangkan koreng atau membuka pembulh darah.

Tidak mengangkat barang berat

Ketegangan akan meningkatkan tekanan darah, yang dapat menyebabkan pendarahan.

Tidak mengupil

Mengupil adalah salah satu penyebab utama mimisan pada anak kecil dan banyak orang dewasa.

Hal ini akan mengganggu penyembuhan koreng dan merusak pembuluh darah.

Baca juga: Seputar Mimisan pada Anak yang Wajib Diketahui Orangtua

4. Mencegah mimisan

Chaaban berbagi tips untuk mengurangi kemungkinan mimisan. "Jaga kelembapan hidung kita," katanya.

Langkah mencegah mimisan yaitu:

  • Nyalakan pelembap udara.
  • Gunakan semprotan hidung saline
  • Berkonsultasi dengan dokter terkait salep pelembap yang aman dioleskan di hidung
  • Mengendalikan alergi
  • Tidak merokok
  • Memakai peralatan pelindung jika bekerja di tempat dengan paparan bahan kimia
  • Mengajari anak untuk tidak mengupil

Mimisan yang terus-menerus dan berulang dapat menjadi tanda masalah kesehatan lain.

Jika kita sering mengalami mimisan, tidak kunjung berhenti atau disertai dengan gejala seperti mati rasa atau tekanan di wajah, segeralah mengunjungi dokter telinga, hidung, dan tenggorokan (THT).

Baca juga: Cara Mengatasi Mimisan dengan Tepat dan Cepat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com