Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memahami Pubertas, Masa Transisi Anak Menjadi Lebih Dewasa

Kompas.com - 11/01/2022, 19:24 WIB
Sekar Langit Nariswari

Penulis

Sumber KidsHealth

Bentuk tubuhnya akan mulai berubah saat bahunya melebar dan mengalami pertambahan berat badan serta otot.

Anak laki-laki yang sudah mengalami pubertas juga akan mengalami perubahan suara menjadi lebih rendah dan berat.

Pubertas juga membuat anak laki-laki merasakan ejakulasi yakni keluarnya air mani yang mengandung sperma.

Baca juga: Mengenali Tahapan Pubertas pada Anak Laki-Laki

Berbagai perubahan fisik tersebut umumnya membuat anak laki-laki khawatir.

Khususnya jika perubahan yang ditasakan lebih lambat dibandingkan teman sebayanya yang mengalami pubertas.

Maka penting bagi orangtua untuk memberikan pendampingan dan arahan yang tepat agar anak tidak kebingungan.

Pubertas bagi anak perempuan

Pubertas pada anak perempuan terjadi lebih awal dibandingkan laki-laki.

Gejala pertama pubertas adalah tumbuhnya payudara berupa benjolan kecil, keras, dan lembut di salah satu atau kedua puting.

Jaringan payudara akan menjadi lebih besar dan teksturnya menjadi kurang kencang selama satu atau dua tahun ke depan.

Pubertas juga bisa diawali dengan tumbuhnya rambut kemaluan yang lebih gelap, kasar dan keriting di bagian vagina.

Tubuh anak perempuan yang mengalami pubertas juga mengalami pertambahan lemak, khususnya di payudara dan di sekitar pinggul dan pahanya.

Baca juga: Anak Perempuan Masa Kini Lebih Cepat Alami Pubertas, Benarkah?

Ukuran lengan, kaki, tangan, dan kakinya juga akan bertambah besar.

Puncak dari pubertas anak perempuan adalah haid atau menstruasi pertama yang menandai kedewasaan fisiknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com