"Perubahan ini juga dapat dikaitkan dengan gejala gas dan kembung dan sering sakit perut yang membaik ketika buang air besar," ucap dia.
"Jika kita mengalami gejala ini, periksakan diri ke dokter yang dapat mendiagnosis dan mengungkap penyebab lain dari gejala yang kita rasakan."
Adanya darah pada tinja jangan disepelekan, karena menurut May, kondisi ini bisa menandakan masalah di usus besar atau usus kecil.
"Meskipun itu (darah pada tinja) tanda wasir yang dapat diobati, itu juga bisa menjadi tanda masalah yang lebih tidak menyenangkan di usus besar atau usus kecil," ungkap May.
"Siapa pun yang menemukan darah pada tinja harus mendiskusikan gejalanya dengan dokter dan dalam banyak kasus, harus dirujuk ke ahli gastroenterologi untuk kolonoskopi demi menentukan penyebab pendarahan."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.