Tapi setidaknya ada satu pengecualian untuk kita yakni yogurt yang dipecaya masih memiliki manfaat baik.
• Kafein
Minuman berkafein apa pun dapat memicu gejala IBS, termasuk kopi, teh, dan minuman berenergi.
Di samping itu, beberapa senyawa lain dalam kopi kemungkinan juga dapat mengiritasi usus dan beberapa orang menganggap kopi tanpa kafein juga memiliki efek yang sama.
• Soft drink
Soft drink atau minuman berkarbonasi dapat memperburuk saluran pencernaan karena mengandung kalori dan sirup jagung fruktosa tinggi yang tidak ramah usus.
Jangan berpikir kita akan aman dengan soft drink versi diet.
Bahkan, pemanis buatan seperti sorbitol juga dapat menyebabkan masalah terhadap pencernaan.
Baca juga: Hati-hati, Minum Soft Drink Bisa Memperlambat Metabolisme
• Gandum
Riwayat keluarga dengan penyakit celiac — reaksi abnormal terhadap gluten, protein yang ditemukan dalam gandum, rye, dan barley — dapat memperburuk kondisi IBS.
Meskipun ini adalah kondisi yang berbeda, beberapa orang dengan IBS-C menemukan bahwa gluten dapat memicu gejala yang biasa mereka alami.
Untuk mengetahui apakah gandum memengaruhi kita, cobalah membuat buku harian makanan.
Kemudian mencatat apa yang kita makan dan bagaimana perasaan kita setelah mengonsumsinya.
• Kacang-kacangan
Selain kacang-kacangan, pertimbangkan juga untuk melewatkan makanan lain yang terkait dengan perut kembung seperti kubis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.