Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali, Asupan Terbaik dan Terburuk bagi Penderita IBS dengan Sembelit

Kompas.com - 10/04/2022, 09:10 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

Sumber CNN Health

Tapi setidaknya ada satu pengecualian untuk kita yakni yogurt yang dipecaya masih memiliki manfaat baik.

• Kafein

Minuman berkafein apa pun dapat memicu gejala IBS, termasuk kopi, teh, dan minuman berenergi.

Di samping itu, beberapa senyawa lain dalam kopi kemungkinan juga dapat mengiritasi usus dan beberapa orang menganggap kopi tanpa kafein juga memiliki efek yang sama.

• Soft drink

Soft drink atau minuman berkarbonasi dapat memperburuk saluran pencernaan karena mengandung kalori dan sirup jagung fruktosa tinggi yang tidak ramah usus.

Jangan berpikir kita akan aman dengan soft drink versi diet.

Bahkan, pemanis buatan seperti sorbitol juga dapat menyebabkan masalah terhadap pencernaan.

Baca juga: Hati-hati, Minum Soft Drink Bisa Memperlambat Metabolisme

• Gandum

Riwayat keluarga dengan penyakit celiac — reaksi abnormal terhadap gluten, protein yang ditemukan dalam gandum, rye, dan barley — dapat memperburuk kondisi IBS.

Meskipun ini adalah kondisi yang berbeda, beberapa orang dengan IBS-C menemukan bahwa gluten dapat memicu gejala yang biasa mereka alami.

Untuk mengetahui apakah gandum memengaruhi kita, cobalah membuat buku harian makanan.

Kemudian mencatat apa yang kita makan dan bagaimana perasaan kita setelah mengonsumsinya.

• Kacang-kacangan

Kacang dan biji memiliki arti, jenis, dan kandungan nutrisi yang berbeda. FREEPIK/8photo Kacang dan biji memiliki arti, jenis, dan kandungan nutrisi yang berbeda.
Walaupun memiliki serat yang dapat membantu sembelit, tetapi kacang-kacangan juga sering menyebabkan gas yang tidak membantu kesehatan pencernaan kita secara keseluruhan.

Selain kacang-kacangan, pertimbangkan juga untuk melewatkan makanan lain yang terkait dengan perut kembung seperti kubis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com