Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Berlian Termahal di Dunia, yang Mana Juaranya?

Kompas.com - 11/11/2022, 14:32 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

Blue Moon of Josephine dibeli oleh miliarder Joseph Lau untuk putrinya. Setelah dimiliki, ia menamainya Blue Moon of Josephine.

Pada tahun 2014, berlian itu juga ditemukan sebagai potongan kasar 29,6 karat di tambang Cullinan oleh Petra Diamonds di Afrika Selatan sebelum dijual ke Cora International.

9. Graff Pink

Graff Pink terakhir dijual seharga Rp 712 miliar di lelang Sotheby pada tahun 2010 yang menjadikannya transaksi termahal dalam pelelangan pada saat itu.

Berlian mewah yang satu ini diberi nama sesuai pemiliknya saat ini, yaitu Laurence Graff dari Graff Diamonds.

Ada pun, berlian dengan potongan zamrud Fancy Intense Pink 24,78 karat itu tidak terlihat di pasar selama 60 tahun sebelum dijual.

Setelah Graff mendapatkannya, timnya bekerja untuk lebih meningkatkan tampilan berlian.

Hasilnya, Graff Pink sekarang menjadi berlian 23,88 karat Internal Flawless Fancy Vivid Pink.

Namun, sejarah berlian itu kurang begitu jelas. Sebelum Graff, pemiliknya adalah Harry Winston yang menjualnya pada tahun 1950-an kepada pembeli yang tidak dikenal.

The Princievia Lifestyle Asia The Princie

10. The Princie

The Princie adalah salah satu berlian merah muda paling terkenal di dunia, dan salah satu yang termahal di dunia.

Pada tahun 2013, Princie dijual di lelang Christie, New York seharga USD 39,3 juta dollar AS atau setara Rp 606 miliar.

Seperti banyak berlian berharga lainnya, Princie 34,65 karat berasal dari tambang di wilayah Golconda.

Menurut Christie's, berlian itu ditemukan sekitar 300 tahun yang lalu dan salah satu pemiliknya adalah Nizam of Hyderabad.

Ia disebut-sebut sebagai orang terkaya di dunia oleh Majalah Time pada tahun 1937.

The Orangevia Lifestyle Asia The Orange

11. The Orange

The Orange adalah berlian oranye mewah terbesar yang pernah dijual di pelelangan.

Berlian itu dulunya dibeli seharga Rp 547 miliar dalam penjualan Christie's Geneva Magnificent Jewels pada tahun 2013.

Batu berbentuk buah pir 14,82 karat ini ditemukan di Afrika Selatan dan dimiliki oleh Bolivia awal abad ke-20, Simón Iturri Patiño, yang dikenal sebagai "The Andes Rockefeller".

Sancyvia Lifestyle Asia Sancy

12. Sancy

Seperti banyak berlian lainnya, Sancy juga berasal dari India dan pernah dimiliki oleh banyak orang.

Dengan berat hanya 55 karat, berlian ini disimpan di Museum Louvre di Paris, Perancis.

Diyakini, pemilik pertama berlian, setelah penemuannya di India, adalah Charles the Bold, Duke Burgundy.

Sancy kemudian diteruskan ke sepupunya, Raja Manuel I dari Portugal dan kemudian ke pewaris terakhir Dom António.

Ketika Spanyol mengancam Dom António, ia melarikan diri dengan Sancy dan menggunakannya untuk mendanai pertempurannya.

Akhirnya, berlian itu sampai ke Nicolas de Harlay, seigneur de Sancy, seorang Duta Besar Perancis untuk Turki, pada tahun 1570.

Berlian berpindah tangan seperti Raja Henry III, Raja James I, dan Raja Louis XIV selama beberapa abad berikutnya sampai menjadi milik William Waldorf Astor pada tahun 1906.

Berlian itu dijual oleh keluarga Astor ke The Louvre seharga Rp 15 miliar pada tahun 1978.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com