KOMPAS.com - Penderita maag perlu menghindari beberapa makanan tertentu untuk mencegah gejalanya agar tidak mudah kambuh.
Salah satu makanan yang dianggap dapat memicu gejala maag itu adalah mi instan.
Jenis mi yang punya rasa gurih dan aroma yang menggugah selera ini kerap dihindari karena efeknya dikatakan buruk bagi asam lambung.
Namun, apa benar mi instan tidak boleh dikonsumsi oleh penderita maag?
Baca juga: Kylie Jenner Pamer Makan Mi Instan Indonesia, Warganet: Tanggal Tua
Mi instan termasuk jenis makanan yang cukup populer, namun seringkali dihindari penderita maag karena takut gejalanya kambuh.
Sejumlah penelitian juga membuktikan bahwa risiko gejala Gerd akan lebih mudah kambuh ketika seseorang berlebihan mengonsumsi mi instan.
Namun terkait risikonya itu, bukan berarti mi instan tidak boleh dikonsumsi penderita maag.
Menurut dr. Riza Marlina dari Alodokter, mi instan diperbolehkan untuk dikonsumsi asal jumlah porsi dan intensitasnya dibatasi agar tidak terlalu sering.
Sebab jika dikonsumsi secara berlebihan, apalagi dalam jangka panjang efeknya bisa menyebabkan masalah pencernaan.
Mengutip laman Klikdokter, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan penderita maag ketika ingin mengonsumsi mi instan. Berikut penjelasan selengkapnya.
Salah satu cara paling aman saat mengonsumsi mi instan bagi penderita maag adalah soal pemilihan rasanya.
Akan lebih baik jika penderita maag tidak mengonsumsi mi instan dengan rasa asam atau pedas.
Sebab makanan asam dan pedas bisa saja meningkatkan produksi asam lambung dan memicu terjadinya gangguan pada saluran pencernaan.
Baca juga: 3 Alasan Stres Bisa Memperburuk Gejala Maag
Jumlah konsumsi mi instan berlebihan bisa meningkatkan risiko kekambuhan bagi orang dengan gangguan lambung.