KOMPAS.com - Menjaga kuantitas dan kualitas tidur di malam hari sangat penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
Orang dewasa dianjurkan tidur antara 7-9 jam per malam. Namun, banyak yang tidak memenuhi durasi tidur ini.
Salah satu akibat kurang tidur yang perlu diwaspadai adalah penyakit darah tinggi atau hipertensi.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sebanyak 1,28 miliar orang berusia 30-79 tahun hidup dengan tekanan darah tinggi, dan lebih dari 700 juta di antaranya tidak mendapatkan penanganan untuk kondisi tersebut.
Ahli jantung Ashish Sarraju, MD membeberkan bagaimana kualitas dan kuantitas tidur dapat memengaruhi tekanan darah.
Baca juga: 4 Dampak Kurang Tidur yang Berbahaya bagi Tubuh
Tidur merupakan bagian penting dari kesehatan jantung.
American Heart Association baru-baru ini menambahkan tidur berkualitas ke dalam daftar Life's Essential 8 sebagai cara untuk memperbaiki dan menjaga kesehatan jantung.
"Ada banyak literatur yang menunjukkan durasi tidur dan kualitas tidur yang buruk secara signifikan terkait dengan pengendalian tekanan darah yang buruk," kata Sarraju.
Kurang tidur menjadi satu dari sekian banyak faktor risiko yang berkontribusi terhadap hipertensi.
Beberapa faktor lain mencakup usia, pola makan, olahraga, kebiasaan merokok, dan riwayat keluarga individu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.