Makan Sahur dengan Overnight Oat, Praktis dan Bernutrisi Lengkap

KOMPAS.com - Sejumlah pengguna Twitter berbagi pengalamannya makan sahur dengan overnight oat.

Kebanyakan mengaku mendapatkan manfaat positif karena merasakan kenyang sepanjang hari.

Menu ini juga tergolong praktis untuk dibuat dengan nutrisi yang lengkap tanpa harus repot memasak sebelum waktu sahur.

Baca juga: 5 Resep Oatmeal yang Mudah dan Menyehatkan

Makanan setiap sahur:

4 sdm instant oatmeal (yg kemasan merah)
gula dan garam dikiiit
sliced almond
chia seeds
bubuk cinnamon
kismis
direndem susu low fat
masukin kulkas, sahur siap disantap.
kenyang sampe sore. pic.twitter.com/FftWVU7h56

— #cadocado (@ferdiriva) March 28, 2023

Makan sahur dengan overnight oat

Overnight oat sebagai menu sahur sebenarnya sudah cukup lama menjadi tren di kalangan pencinta kesehatan.

Hanya saja, kombinasi oatmeal, granola, muesli dengan tambahan susu dan buah-buahan cenderung kurang bisa diterima oleh lidah orang Indonesia secara umum.

Cita rasa yang gurih dan manis ini memang sedikit berbeda dibandingkan manu sahur tradisional seperti nasi lengkap.

Baca juga: 5 Kesalahan Membuat Overnight Oat, Jangan Asal Campur Bahan

Meski demikian, ahli gizi asal Universitas Indonesia, Ulfa Teni Safira, S.Gz mengatakan overnight oat bisa menjadi pilihan sahur yang bagus.

"Dari segi nilai gizinya overnight oatmeal buat sahur itu bagus karena dia jenis one-dish meal yg satu menu dah lengkap," jelasnya kepada Kompas.com

Ia menguraikan, oatmeal bisa menjadi sumber karbohidrat komplek kaya serat dan susu menjadi sumber protein.

Lalu, kacang-kacangan seperti almond atau trail mix yang biasanya jadi tambahan favorit juga bisa menjadi sumber protein dan lemak baik.

Baca juga: 4 Manfaat Makan Oatmeal Ketika Sarapan, Bisa Turunkan Berat Badan

Sedangkan potongan buah segar atau buah kering juga melengkapi kebutuhan serat, vitamin dan mineral tubuh.

DOK. SHUTTERSTOCK Ilustrasi Oatmeal

Namun untuk memastikan overnight oat yang kita konsumsi saat sahur cukup mengenyangkan untuk kebutuhan sepanjang hari, Ulfa mengatakan perlu mempertimbangkan isiannya.

"Untuk menjamin energy levelnya oke, porsi dari setiap bahan penyusun oatmeal itu harus pas, pas-nya orang itu beda-beda karena kebutuhan gizinya beda-beda," kata ahli gizi yang menyediakan konsultasi online di Dietela ini.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Program Diet dengan Ahli Gizi (@dietela.id)

Meski demikian, tambahan susu, kacang-kacangan, chia seed dan sejenisnya sudah bisa menjadi sumber energi yang memadai katena kandungan proteinnya.

Tak perlu khawatir tubuh akan lemas dan tidak berenergi asalkan menunya variatif dan jumlahnya tidak terlalu sedikit.

"Nanti prohenya (protein hewani) lebih dibanyakin pas buka puasa dan makan malam," pesannya.

Baca juga: Resep Overnight Oat Kurma Kacang, Takjil Buka Puasa Sehat

Bagi yang ingin mencoba namun lidahnya masih asing dengan overnight oat, Ulfa menyarankan tambahan isian buah-buahan tropis seperti pisang atau mangga maupun buah impor seperti berries.

Alternatif itu, tambah Ulfa, memang cocok dengan rasa oatmeal yang cenderung hambar dengan tekstur yang lumat.

"Tambahannya selain susu bisa selai kacang, kayaknya orang Indonesia sudah biasa ya sama ini, atau kismis," pungkasnya.

Baca juga: Apa Itu Oatmeal dan Manfaatnya bagi Kesehatan Tubuh?