Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Pekerja dari Kalangan Gen Z Paling Sulit Diatur?

Kompas.com - Diperbarui 13/05/2023, 15:16 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

Sumber NYPost

"Ada seseorang yang memanggil saya dengan nama depan. Saya rasa itu agak aneh, karena satu hal tentang kedokteran adalah kita perlu membuat semacam hierarki,"

"Ketika ada perilaku yang tidak informal semacam itu, pengawasan akan menjadi lebih sulit dan hubungan menjadi canggung," katanya.

4. Mudah tersinggung

Fakta dari riset tersebut mengungkapkan bahwa 35 persen pekerja Gen Z terlalu mudah tersinggung.

"Dibutuhkan sedikit lebih banyak kesabaran untuk mengadapi mereka," kata Danny, manajer pemasaran yang punya karyawan Gen Z.

Danny mengatakan bahwa dalam kasus sederhana, para atasan di kantornya harus berhati-hati untuk berbicara karena Gen Z sangat sensitif dan rapuh.

Dalam hal ini, survei Deloitte di tahun 2022 menemukan hal yang mirip. Berdasarkan riset itu 37 persen Gen Z mengatakan bahwa mereka akan menolak tawaran pekerjaan atau penugasan jika ada satu hal yang tidak sesuai preferensinya.

Dengan begitu banyaknya keluhan dari manajer di Amerika Serikat, hasil survei tersebut sebagian besar mengeluhkan bahwa Gen Z memang sulit diatur menggunakan cara-cara tradisional. 

Meski demikian, perlu dicatat bahwa paparan di atas masih dalam lingkup survei dan belum ada yang penelitian ilmiah yang melibatkan banyak subyek dan pandangan dari berbagai sisi yang lengkap seperti manajer, Gen Z itu sendiri, dan para pemberi kerja. 

Kemudian hasil surveinya juga kemungkinan berbeda jika diterapkan di negara lainnya, karena ada banyak faktor yang memengaruhi perilaku Gen Z seperti budaya, pendidikan, profesionalisme, karakter Gen Z hingga kondisi perekonomian suatu negara.

Baca juga: 4 Tips Memilih Skincare Aman untuk Gen Z yang Baru Mulai Perawatan 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com