Kendati demikian, laporan itu menunjukkan bahwa sekitar 90 persen daru mereka mendambakan interaksi manusia dalam hal menjaga kewarasan di tempat kerja.
Sekitar 40 persen Gen Z juga memprioritaskan kehidupan kerja daripada hal lain.
Satu laporan Keuangan Online menunjukkan bahwa karyawan Gen Z merasa sulit untuk menyesuaikan diri dengan pekerjaan pasca pandemi Covid-19.
Sekitar 33 persen mengatakan bahwa bekerja dari jarak jauh telah memengaruhi kualitas hidup mereka dan mereka menginginkan tunjangan, manfaat, dan alat yang sesuai agar lebih efisien di tempat kerja.
Dalam hal ini, mereka sangat mengutamakan keseimbangan dalam dunia kerja dan kehidupan yang dijalani.
Sebuah survei yang dilakukan oleh Instagram dan WSGN, di mana 1.200 Gen Z diwawancarai mengungkapkan banyak hal tentang tren Gen Z teratas tahun 2023.
Sebagian besar dari generasi muda saat ini berkembang dengan kesadaran akan gaya hidup berkelanjutan.
Mereka akan secara khusus memilih merek yang menjunjung konsep yang etis dan berkelanjutan.
Tak jarang beberapa di antaranya pun menentang gerakan fast fashion yang meningkatkan limbah kain yang mencemari lingkungan.
Gen Z juga lebih suka menggunakan daya beli mereka sebagai sarana untuk memperjuangkan sustainable lifestyle.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.