Manfaat Olahraga Kardio Rutin bagi Kesehatan

KOMPAS.com - Untuk membantu menyehatkan jantung, ada yang mengatakan bahwa kita perlu melakukan olahraga kardio.

Namun, apa makna dan manfaatnya bagi jantung? Lalu, apa manfaat sebenarnya dari olahraga kardio ini?

Dikutip dari Cleveland Clinic, kata "cardio" sebenarnya diambil dari "kardia," kata asal Yunani yang berarti jantung.

Jadi sederhananya, olahraga yang termasuk ke dalam kardio melibatkan beberapa aksi fisik yang dapat meningkatkan detak jantung untuk jangka waktu yang lama.

Karena itu, melakukan olahaga kardio dengan rutin dapat membuat kits bernapas lebih cepat daripada saat beristirahat. Hasilnya, akan lebih banyak oksigen dalam darah untuk dipompa jantung ke seluruh tubuh.

Lalu, berikut beberapa contoh aktivitas yang termasuk ke dalam latihan atau olahraga kardio tersebut:

• Bersepeda
• Berlari atau jogging.
• Mendayung
• Berenang
• Berjalan kaki dan hiking.
• Cross-country skiing.

Selain itu, kita juga bisa menggunakan mesin seperti ellipticals, steppers, treadmills dan rowing machines (ergometers) untuk melakukan olahraga cardio.

Perlu diingat, meski kita tidak sengaja melewatkan latihan cardio, aktivitas tertentu, seperti bersih-bersih, berkebun, dan memotong rumput juga dapat dihitung sebagai aktivitas fisik yang bermanfaat bagi jantung.

Baca juga: 5 Manfaat Olahraga Kardio bagi Tubuh

Manfaat olahraga kardio bagi kesehatan

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, olahraga cardio memang bermanfaat bagi jantung. Namun, sebenarnya kardio masih memiliki beberapa manfaat kesehatan lain.

Berikut penjelasannya.

Manfaat bagi jantung

Menurut clinical exercise physiologist dari Cleveland Clinic Erik Van Iterson, PhD, MS, melakukan olahraga cardio teratur bukan hanya dapat menyebabkan penurunan tekanan darah istirahat dan detak jantung, tetapi juga membuat jantung tidak bekerja terlalu keras.

Selain itu, olahraga cardio juga dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik sambil menurunkan lemak darah, serta dapat membantu kita hidup lebih lama.

Manfaat bagi otak

Olahraga cardio dapat membantu melindungi otak seiring bertambahnya usia. Sebuah studi yang diterbitkan di jurnal Neurology pun menemukan bahwa aktivitas fisik dapat mengurangi risiko demensia, berapa pun usia kita.

Selain itu, olahraga cardio jug bermanfaat untuk:

• Meningkatkan aliran darah dan mengurangi kemungkinan stroke.
• Meningkatkan daya ingat dan kemampuan berpikir.
• Memerangi penurunan fungsi otak seiring bertambahnya usia.
• Melindungi otak dari penyakit Alzheimer.

Manfaat untuk persendian

Untuk persendian, olahraga cardio memiliki manfaat berikut:

• Melawan osteoporosis dan mengurangi risiko fraktur pada pinggang
• Mengelola ketidaknyamanan saat mengalami radang sendi dan mempertahankan rentang gerak.

Manfaat untuk kulit

Bergerak aktif dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, yang membuat kulit lebih sehat dan bersih.

Ini disebabkan karena bergerak aktif dapat melancarlkan peredaran darah ke sel, termasuk sel wajah, yang membantu mengurangi tanda penuaan dini. Selain itu, bergerak dapat menurunkan kadar stres yang membantu mencegah masalah kulit kronis seperti eksim.

Baca juga: Sehatkan Otak Hingga Atasi Disfungsi Ereksi, Ini 6 Manfaat Latihan Kardio

Manfaat bagi otot

Saat membuat otot dan jantung aktif ketika melakukan olahraga cardio, suplai oksigen ke tubuh akan meningkat, membuat semua otot bekerja lebih keras dan efisien.

Seiring berjalannya waktu, olahraga cardio rutin akan membuat otot beradaptasi dengan meningkatnya pekerjaan, membuat aktivitas rutin terlihat lebih mudah.

Manfaat bagi pencernaan

Ada beberapa manfaat olahraga cardio bagi pencernaan, seperti berikut ini:

• Membuat otot bekerja lebih keras untuk melakukan gerak peristaltik atau pergerakan makanan melalui saluran pencernaan.
• Meningkatkan regulasi gula darah dengan mengurangi stres pada pankreas, organ yang membantu mengubah makanan menjadi energi sekaligus membantu pencernaan.
• Memperbanyak jumlah dan jenis bakteri baik di usus.

Manfaat bagi paru-paru

Menurut Van Iterson, cardio juga dapat membantu mengurangi frekuensi bernapas, serta dapat membantu mengurangi kelelahan dan napas pendek dalam masalah paru kronis seperti asma.

Manfaat olahraga kardio lainnya

Selain manfaat di atas, masih ada manfaat lain dari olahraga cardio. Seperti berikut ini.

Menurunkan berat badan jika dibarengi dengan diet yang menyehatkan jantung. Berat badan yang sehat juga dapat menurunkan risiko penyakit seperti diabetes, kanker, dan penyakit jantung.

• Meningkatkan energi dengan mekepaskan endorfin
• Membantu tidur lebih cepat dan mendorong terjadinya tidur REM
• Jika tidak dilakukan berlebihan, sistem kekebalan tubuh akan mengingkat karena olahraga cardio dapat mengurangi stres, memperbaiki kualitas tidur, dan memperlancar aliran darah serta oksigen ke sel tubuh.
• Olahraga cardio dapat meningkatkan kekuatan dan keseimbangan tubuh, sehingga risiko terjatuh pun menurun.
• Dapat menurunkan risiko disfungsi ereksi pada prua dan meningkatkan gairah wanita.
• Memperbaiki mood setelah stres
• Melawan depresi
• Meningkatkan kepercayaan diri
• Melepaskan hormon anti stres, seperti serotonin, dopamine dan norepinephrine.

Lebih lanjut, untuk mendapatkan semua manfaat di atas, American Heart Association menyarankan agar kita melakukan olahraga cardio sedang selama 150 menit atau olahraga cardio berat selama 75 menit per minggunya.

Sementara itu, Van Interson mengatakan bahwa sebaiknya kita mencoba untuk melakukannya selama 30 menit dalam lima hari atau lebih per minggunya.

"Jika baru melakukannya atau baru memulainya kembali, cobalah dengan olahraga selama 10 menit dalam lima hari atau lebih per minggunya," ujarnya.

Baca juga: 5 Latihan Kardio untuk Membakar Lemak Lebih Cepat, Kata Ahli