Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Perawatan di Rumah untuk Mengelola Tekanan Darah Rendah

Kompas.com - 09/06/2023, 06:19 WIB
Dinno Baskoro,
Wisnubrata

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Mengelola tekanan darah rendah tidak selalu memerlukan pengobatan.

Sejumlah perawatan di rumah bagi pasien darah rendah pun dapat membantu menjaga tekanan darah tetap normal.

Perawatan yang dapat dilakukan di rumah mencakup beberapa perubahan pada gaya hidup hingga kegiatan tertentu agar tekanan darah tidak merosot drastis sewaktu-waktu.

Baca juga: 4 Tips Olahraga Sehat untuk Penderita Darah Rendah 

Perawatan di rumah untuk penderita darah rendah

Beberapa perawatan di rumah dapat kita lakukan untuk mengelola tekanan darah agar tetap stabil.

Bahkan cara-cara di bawah ini dapat dibiasakan agar menjadi rutinitas, yang nantinya bertujuan untuk mengurangi ketergantungan kita untuk konsumsi obat untuk darah rendah

Melansir laman Verywell Health, berikut beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk mengelola tekanan darah dalam kehidupan sehari-hari.

1. Manuver gerakan untuk cegah hipotensi postural

Hipotensi postural biasanya kambuh saat kita melakukan gerakan dalam waktu cepat.

Tetapi gejala ini dapat dicegah dengan manuver gerakan yang tepat, seperti mengepalkan tangan, menyilangkan kaki saat duduk atau mengepalkan bokong saat melakukan perpindahan gerakan.

Cara ini diyakini dapat meningkatkan aliran darah dan menjaga tekanan darah tetap stabil.

2. Minum secangkir kopi setiap hari

Kandungan kafein pada kopi bisa menbantu menstabilkan tekanan darah dalam waktu cepat.

Konsumsi kopi ini disarankan ketika gejala darah rendah mulai terasa, seperti kepala terasa pusing, atau tubuh mulai terasa lemas akibat tekanan darah yang rendah.

3. Minum air sebelum makan

Minum segelas air putih sebelum makan sekitar satu gelas berukuran sedang bisa membantu mencegah tekanan darah merosot.

Sebaiknya cara ini dibiasakan sekitar 15 menit sebelum makan.

Selain itu, mencukupi kebutuhan harian dengan cukup minum air juga dapat mencegah dehidrasi yang menjadi penyebab kambuhnya gejala darah rendah.

Baca juga: Minum Air hingga Camilan Asin, 3 Cara Mudah Tingkatkan Darah Rendah 

Ilustrasi makan dengan porsi kecilUnsplash Ilustrasi makan dengan porsi kecil

4. Makan dalam porsi kecil

Camilan yang kita konsumsi saat lapar bisa memicu penurunan tekanan darah.

Lain hal jika kita makan lebih sering dan mengubah pola tiga kali makan setiap hari menjadi 6 kali makan dalam porsi kecil.

Cara ini dapat membantu tekanan darah tetap normal, karena setiap makanan yang masuk ke lambung, sistem pencernaan membutuhkan tekanan darah yang cukup untuk mencerna makanan tersebut.

Pada gilirannya, kebiasaan ini dapat menjaga tekanan darah tetap normal.

5. Istirahat setelah makan

Tekanan darah dapat mencapai titik terendah setengah jam hingga satu jam setelah makan.

Demi mencegah tekanan darah menurun drastis, ada baiknya untuk istirahat sejenak setelah makan.

Kemudian bangun secara perlahan untuk dapat beraktivitas seperti biasa.

6. Tetap bergerak aktif

Kurang olahraga bisa memperburuk gejala yang dialami oleh penderita hipotensi.

Biasakan diri untuk rutin olahraga dengan tetap bergerak aktif. Meski dengan intensitas rendah, bergerak aktif dapat membantu menstabilkan tekanan darah.

7. Meninggikan kepala saat tidur

Gejala pusing sering menyerang saat pagi hari. Hal itu biasanya disebabkan oleh posisi tubuh yang tidak berubah selama kita tertidur lelap yang kemudian memicu tekanan darah menjadi rendah.

Tapi gejala pusing itu bisa dicegah dengan meninggikan kepala saat kita tertidur. Kita dapat meninggikan kepala dengan tambahan bantal agar posisi kepala lebih tinggi dari dada.

Langkah ini dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil selama tertidur.

Baca juga: 3 Tanda Tekanan Darah Rendah yang Perlu Diwaspadai 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com