Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui, Manfaat hingga Efek Samping Suplemen Kolagen bagi Kesehatan

Kompas.com - 27/06/2023, 17:55 WIB
Ryan Sara Pratiwi,
Sekar Langit Nariswari

Tim Redaksi

Sumber Healthline

Selain itu, suplemen kolagen dapat meningkatkan produksi protein lain yang membantu struktur kulit, termasuk elastin dan fibrillin.

2. Meredakan nyeri sendi

Kolagen membantu menjaga integritas tulang rawan, jaringan seperti karet yang melindungi persendian.

Karena jumlah kolagen dalam tubuh menurun seiring bertambahnya usia, maka risiko gangguan sendi degeneratif seperti osteoartritis pun bisa meningkat.

Baca juga: Kunyit hingga Jahe, 6 Rempah yang Bisa Redakan Nyeri Sendi

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa suplemen kolagen dapat membantu memperbaiki gejala osteoartritis dan mengurangi nyeri sendi secara keseluruhan.

Sebuah tinjauan studi pada penderita osteoartritis menemukan bahwa mengonsumsi kolagen dapat menyebabkan perbaikan yang signifikan pada kekakuan sendi dan gejala osteoartritis secara keseluruhan.

Para peneliti berteori bahwa kolagen tambahan dapat menumpuk di tulang rawan dan merangsang jaringan untuk membuat kolagen.

Pada gilirannya, hal ini dapat mengurangi peradangan, dukungan sendi yang lebih baik, serta mengurangi rasa sakit.

3. Mencegah keropos tulang

Tulang kita sebagian besar terbuat dari kolagen yang memberikan struktur dan kekuatan.

Sama seperti kolagen dalam tubuh yang menurun seiring bertambahnya usia, begitu pula dengan massa tulang.

Hal ini dapat menyebabkan kondisi seperti osteoporosis, yang ditandai dengan kepadatan tulang yang rendah dan risiko patah tulang yang lebih tinggi.

Studi mencatat bahwa suplemen kolagen dapat membantu menghambat kerusakan tulang yang menyebabkan osteoporosis.

Baca juga: 5 Makanan untuk Mencegah Osteoporosis, Ada Buah dan Sayur

4. Meningkatkan massa otot

Sebagai protein yang paling melimpah di dalam tubuh, kolagen merupakan komponen penting dari otot rangka.

Studi menunjukkan bahwa suplemen kolagen membantu meningkatkan massa otot pada orang dengan sarkopenia, hilangnya massa otot yang terjadi seiring bertambahnya usia.

Para peneliti pun merekomendasikan kolagen tambahan untuk dapat meningkatkan sintesis protein otot seperti kreatin, serta merangsang pertumbuhan otot setelah berolahraga.

Baca juga: 8 Tanda-tanda Tubuh Kelebihan Kolagen

Namun, protein kolagen tidak lebih efektif daripada protein whey untuk membangun otot atau kekuatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com