Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/07/2023, 19:00 WIB
Niken Monica Desiyanti,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mencukur bulu dilakukan untuk menjaga area kulit tetap bersih dan lembut.

Bagi pria yang menyukai dandanan klimis, mencukur bulu di area beberapa area seperti jenggot dan kumis merupakan ritual wajib yang dilakukan untuk lebih percaya diri.

Sedangkan bagi wanita, mencukur bulu banyak dilakukan di area ketiak, tangan, kaki hingga kemaluan.

Namun, berapa kali idealnya mencukur bulu di bagian tubuh? Apakah boleh dilakukan setiap hari?

Frekuensi mencukur tubuh bisa berbeda-beda tergantung genetik yang dimiliki seseorang. 

Beberapa orang memiliki rambut tubuh yang tebal dan mudah tumbuh, adapula yang memiliki bulu tubuh tipis dan lebih lama untuk tumbuh. 

Hal tersebut tentu memengaruhi frekuensi waktu cukur pada setiap orang. 

Ada yang mencukur bulu tubuh seminggu sekali, dua hari sekali, bahkan adapula yang setiap hari. 

Baca juga: Perempuan Milenial Pilih Tak Cukur Bulu Ketiak

Frekuensi waktu mencukur berdasarkan area

Kita tidak dianjurkan untuk mencukur bulu di semua area secara bersamaan.

Hal ini karena beberapa area memiliki bulu yang lebih cepat tumbuh dibanding area lainnya, misalnya bulu di area ketiak yang lebih cepat tumbuh dibanding bulu di area kaki.

  • Jenggot dan kumis

Menurut American Academy of Dermatology, rata-rata rambut tumbuh sekitar ½ inci atau sekitar 0,5 cm per bulan.

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com