Orang-orang akan mencari solusi untuk mengobati rasa nyeri yang timbul selama haid.
Tetapi, nyeri haid yang parah yang membuat kita tidak dapat melakukan aktivitas sehari-hari dan sangat memengaruhi kesehatan mental maupun fisik kita.
Untungnya, ada beberapa cara untuk mengobati nyeri haid secara efektif.
Akupunktur, herbal, dan suplemen dapat melengkapi pengobatan lain untuk nyeri haid. Terdapat data yang saling bertentangan mengenai keberhasilan metode-metode tersebut.
Aktivitas fisik ringan seperti jogging dan yoga dapat meringankan nyeri haid.
Baca juga: Makan Nanas Bisa Melancarkan Siklus Haid, Benar Enggak Sih?
Kontrasepsi dapat membantu mencegah ovulasi, serta mengurangi ketebalan lapisan rahim sehingga kita mungkin mengalami haid yang lebih ringan dan tidak terlalu menyakitkan dari biasanya.
Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen dan naproxen dapat membantu meringankan rasa nyeri.
NSAID juga bisa mengurangi prostaglandin, atau zat yang membantu otot rahim berkontraksi selama haid.
Berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan juga dapat membantu jika nyeri haid yang parah memengaruhi kesehatan mental kita.
Mereka dapat menunjukkan cara mempraktikkan teknik perhatian dan relaksasi.
Baca juga: 5 Faktor yang Bisa Mengganggu Siklus Haid
Bantalan pemanas (heating pad) dapat membantu mengurangi nyeri haid.
Di sisi lain, orang dengan dismenore sekunder seperti endometriosis atau fibroid uterus mungkin memerlukan pembedahan untuk meringankan nyeri haid yang parah.
Jadi, konsultasikan dokter untuk mengetahui pengobatan apa yang terbaik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.