Maka, dibutuhkan komunikasi yang konstan dan jujur terlebih jika sedang ada masalah. Daripada mengabaikan masalah, segera atasi masalah tersebut.
Baca juga: Cegah Selingkuh, Bagaimana Cara Punya Hubungan Sehat Saat Menikah?
4. Mengambil inisiatif
Jangan selalu menunggu orang lain memulai pembicaraan atau membuat janji. Mulailah menunjukkan ketertarikan dan pertahankan momentum sebagai seseorang yang mengambil inisiatif terlebih dahulu.
5. Waspadai tanda bahaya (red flag)
Kekhawatiran apa pun mengenai hubungan harus segera diatasi. Mengabaikan red flag dapat mengakibatkan masalah yang lebih buruk di kemudian hari.
Pertimbangkan dan ungkapkan penyebab kebiasaan suka menunda tersebut. Apakah kita khawatir, tidak yakin, atau tidak tertarik? Masalah bisa diatasi bersama jika dapat memahami alasan yang mendasarinya.
6. Rayakan jika ada kemajuan
Jika ada sedikit kemajuan dalam hubungan, rayakanlah. Hal ini dapat menginspirasi orang yang suka menunda-nunda untuk bertindak dan memvisualisasikan pencapaian.
Setelah melakukan sesuatu demi sebuah hubungan dan langkah tersebut berhasil, anggaplah itu sebagai sebuah pencapaian dalam pencarian cinta. Rayakan pencapaian tersebut, tidak peduli seberapa besar-kecilnya, perayaan tersebut untuk menjaga motivasi.
Baca juga: 12 Kata-kata Romantis sebagai Permintaan Maaf pada Pasangan
7. Belajar dari pengalaman
Pertimbangkan kemungkinan penyebab dari kecenderungan untuk menunda-nunda yang mempengaruhi hubungan. Pertimbangkan juga hubungan sebelumnya untuk menemukan masalah yang berulang.
Hindari menunda sesuatu karena takut akan hal yang belum diketahui atau ekspektasi yang tidak realistis, dengan tetap berpikiran terbuka untuk mendapatkan peluang dan pengalaman baru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.