Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Air Beras untuk Rambut dan Cara Menggunakannya

Kompas.com - 10/09/2023, 15:15 WIB
Elisabeth Christ Adventia,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bukankah semua orang, terutama wanita, ingin memiliki rambut sehat nan indah?

Sayangnya dibutuhkan perawatan khusus dan rutin untuk mempertahankan kesehatan sekaligus kualitas rambut, dan terkadang aktivitas tersebut melibatkan produk-produk mahal yang kita sendiri belum tahu efektivitas dan keberhasilannya dalam menjaga kondisi rambut.

Namun baru-baru ini, rahasia perawatan rambut yang sederhana dan relatif murah, serta sudah cukup dikenal di Jepang, Cina, dan berbagai wilayah Asia Tenggara, kembali muncul ke permukaan: penggunaan air beras.

Pada masa emas kekaisaran dan seni di istana Jepang yang disebut sebagai zaman Heian, wanita-wanita kerajaan dengan rambut panjang menyentuh lantai memiliki resep keindahan rambut yaitu membilasnya menggunakan air beras setiap hari.

Bukan hanya dahulu, rupanya di zaman serba maju ini, musisi hip-hop, Cardi B, juga melakukannya. Ia mengungkapkan bahwa dalam masa pandemi, dirinya menggunakan air beras untuk mempertahankan kondisi rambut agar tetap sehat.

Baca juga: Atasi Rambut Bercabang dengan Air Beras, Begini Cara Menggunakannya

Berita ini sempat menyebar di media sosial dengan cepat dan menimbulkan antusiasme yang sama dari para influencer dan penggemar kecantikan terkait penggunaan air beras ini.

Nah, untuk mengetahui lebih dalam mengenai khasiat air beras untuk rambut dan cara mengaplikasikannya, mari kita simak pemaparan berikut.

Nutrisi apa saja yang ada dalam air beras?

Sebelum menggunakan air beras untuk perawatan rambut, tentunya kamu ingin mengetahui terlebih dahulu nutrisi apa saja yang terkandung dalam air beras.

Sebagian besar –– sekitar 75-80% –– kandungan dalam air sisa rendaman atau pemasakan beras terdiri dari pati atau cairan bertepung yang berfungsi sebagai penampung berbagai vitamin dan mineral penting dalam butiran beras seperti asam amino, vitamin B, vitamin E, antioksidan, mineral, dan inositol atau zat peremaja rambut.

Apa manfaat menggunakan air beras untuk pertumbuhan rambut?

1. Rambut menjadi halus dan berkilau karena air beras merupakan bahan yang mengunci kelembaban sehingga dapat memperbaiki kerusakan rambut. Dengan penggunaan rutin, protein yang ada dalam air beras akan mencegah kerusakan, memastikan rambut tidak hanya bersinar tetapi juga bebas dari kusut.

2. Dapat memperkuat rambut karena protein dan asam amino dalam air beras membantu menjaga kesehatan rambut sehingga mengurangi rambut rontok dan kerusakan.

3. Dapat mengurangi rambut kusut karena air beras berperan sebagai kondisioner alami yang menghaluskan rambut dan memungkinkan sisir meluncur dengan mudah di rambut serta mengurai simpul dengan lembut tanpa menyebabkan kerusakan.

4. Dapat meningkatkan pertumbuhan rambut karena mengandung inositol, karbohidrat yang dapat menembus rambut rusak dan memperbaiki serta mencegah kerusakan lebih lanjut sehingga dapat memperbaiki tekstur rambut, memperkuat akar, dan meningkatkan pertumbuhan rambut yang sehat.

Baca juga: Manfaat Keramas Pakai Air Beras, Sudah Tahu?

Cara membuat air beras untuk rambut

Ilustrasi SHUTTERSTOCK Ilustrasi

Ada dua cara yang cukup sederhana dalam menyiapkan air beras untuk rambut.

1. Direndam:

· Ambil ½ gelas beras

· Cuci sampai bersih

· Letakkan beras dalam wadah baru yang bersih dan tambahkan 2 gelas air

· Rendam selama 30 menit (Kamu juga bisa merendamnya semalaman untuk fermentasi)

· Saring air dalam mangkuk bersih atau masukkan ke dalam botol semprot

· Simpan sisa air di lemari pendingin selama 4-5 hari, namun buanglah jika air tersebut menimbulkan bau yang tidak sedap.

2. Direbus:

· Ambil ½ gelas beras

· Cuci sampai bersih

· Masak nasi dengan 2 gelas air

· Saring beras dan ambil airnya dalam mangkuk bersih untuk digunakan

Baca juga: Benarkah Air Beras adalah Kunci untuk Miliki Rambut Sehat?

Cara menyiapkan dan menggunakan air beras untuk pertumbuhan rambut

1. Setelah keramas:

Untuk pertumbuhan rambut, kamu bisa menggunakannya setelah keramas dengan mengganti kondisioner biasa dengan air beras atau menggunakannya di sela-sela keramas dan mengondisikan rambut. Coba ikuti langkah-langkah ini:

· Cuci rambut dengan sampo

· Bilas dengan bersih menggunakan air biasa

· Keringkan rambut dengan handuk secara perlahan

· Pijatkan air beras ke kulit kepala dan sepanjang rambut

· Diamkan selama 20 menit

· Bilas lagi dengan air biasa

· Lanjutkan dengan rutinitas perawatan rambut kamu

2. Sebelum keramas:

Nah, kalau kamu memiliki waktu luang atau tidak ingin menggunakan air beras setelah keramas, kamu juga bisa mengaplikasikannya sebelum keramas. Begini caranya:

· Cuci rambut dan kulit kepala dengan air beras yang telah disiapkan

· Biarkan meresap selama 15-20 menit

· Kemudian lanjutkan membersihkan rambut dengan sampo dan kondisioner

Baca juga: Manfaat Air Beras untuk Kesehatan dan Keindahan Rambut

Apakah ada potensi efek samping?

Meskipun sudah menjadi praktik populer di negara-negara Asia dan memberikan manfaat bagi rambutmu, tapi air beras juga dapat menyebabkan penumpukan protein, kulit kepala kering, dan bau tidak sedap.

Pertimbangkan untuk menggunakan sampo pembersih yang lembut untuk pencucian menyeluruh guna melawan penumpukan protein. Selain itu, batasi waktu pengaplikasian dan ingatlah untuk membilasnya setelah 15-20 menit.

Tentang aromanya, air beras yang baru direndam biasanya tidak berbau. Namun, jika menggunakan air beras yang difermentasi, minyak atsiri dapat menutupi bau tidak sedap. Penting untuk menghindari penggunaan air beras yang berumur lebih dari seminggu dan sudah berbau tak sedap karena dapat merugikan daripada bermanfaat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com