Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/09/2023, 15:10 WIB
Putri Aulia,
Lusia Kus Anna

Tim Redaksi

Namun, perlu diingat untuk selalu memperhatikan tanda-tanda pendarahan dari dubur karena hal ini bisa menjadi indikasi masalah yang lebih serius.

Ketika masalah sembelit berlanjut dan tidak kunjung membaik, ini bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan lain, seperti penyakit celiac, kelenjar tiroid yang kurang aktif atau kondisi medis lain yang memerlukan perawatan medis lebih lanjut.

Baca juga: 6 Cara Alami Redakan Sakit Perut dengan Cepat di Rumah

Dehidrasi

Minum banyak cairan penting dan ini tidak hanya berlaku saat anak mengalami gastroenteritis. Mengonsumsi cairan yang memadai membantu menjaga kesehatan usus mereka.

Setidaknya, setengah dari cairan yang diminum oleh anak harus berupa air putih. Anak disarankan untuk menghindari minuman berkarbonasi dan minuman manis lainnya, seperti jus manis, minuman berperisa, dan minuman olahraga.

Selain risiko obesitas dan masalah kesehatan jangka panjang, terlalu banyak gula sebenarnya bisa menyebabkan masalah perut.

Masalah lain yang kurang umum

Rasa sakit perut pada anak seharusnya tidak menimbulkan kekhawatiran yang berlebihan. Namun, sebagai orangtua, penting untuk memperhatikan berapa lama rasa sakit perut berlangsung dan gejala-gejala lain yang mungkin menyertainya.

Jika anak mengalami nyeri mendadak di daerah perut kanan bawah, ini bisa menjadi tanda radang usus buntu dan kita harus segera mencari bantuan medis untuk anak.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Makanan Pedas Bisa Sebabkan Penyakit Usus Buntu?

Sakit perut yang berulang dan menyerupai gejala gastroenteritis sebenarnya bisa menjadi tanda adanya penyakit radang usus (IBD), terutama jika ada riwayat keluarga dengan kondisi tersebut.

Selain itu, sakit perut yang sering terjadi juga dapat disebabkan oleh berbagai kondisi seperti penyakit iritasi usus, alergi makanan, penyakit celiac, infeksi parasit, atau intoleransi laktosa.

Oleh karena itu, jika anak, baik yang berusia 8 tahun atau balita, mengeluhkan rasa sakit perut yang berkepanjangan atau jika sakit perut mereka tampak lebih serius, penting untuk mendengarkan insting sebagai orangtua dan jangan ragu untuk menghubungi dokter anak.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com