Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keuntungan dan Kerugian Tidur Malam Bersama Kucing

Kompas.com - 27/09/2023, 07:09 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Newsweek

 

Kerugian

"Tidak semua kucing dan manusia merupakan kombinasi yang baik untuk menjadi pasangan tidur," kata Carter lagi. 

"Mungkin ada beberapa faktor yang dapat menganggu tidur kita," sebut dia.

Orang dewasa berusia antara 18-60 tahun membutuhkan tujuh jam atau lebih untuk tidur setiap malam, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC).

"Meskipun jumlah waktu tidur setiap hari adalah hal penting, tetapi aspek-aspek lain dari tidur juga berkontribusi pada kesehatan dan kesejahteraan," demikian bunyi kutipan dari CDC.

"Kualitas tidur yang baik penting. Tanda-tanda kualitas tidur yang buruk termasuk tidak merasa beristirahat bahkan setelah cukup tidur."

"Atau, berulang kali terbangun di malam hari, dan mengalami gejala gangguan tidur -seperti mendengkur atau terengah-engah."

Baca juga: 6 Cara Menurunkan Berat Badan Kucing agar Lebih Sehat dan Panjang Umur

Penelitian selama 10 tahun di University of Minnesota's Stroke Institute di Minneapolis yang melibatkan 4.000 orang menemukan, pemilik kucing memiliki risiko kematian akibat serangan jantung 30 persen lebih rendah, dibandingkan dengan yang tidak memiliki kucing.

Meskipun kesimpulan penelitian menyebutkan demikian, namun kurangnya waktu tidur malah dapat meningkatkan risiko tersebut.

"Orang dewasa yang tidur kurang dari tujuh jam setiap malam lebih mungkin untuk mengakui adanya masalah kesehatan, termasuk serangan jantung, asma, dan depresi," demikian ulasan CDC.

"Beberapa masalah kesehatan ini meningkatkan risiko penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke."

Nah, karena kucing tidak memiliki pola tidur yang linier, maka kucing dapat mengganggu tidur kita.

"Kucing dapat membangunkan kita pada berbagai jam di malam hari, mengais-ngais wajah kita," kata Carter.

"Kucing mungkin juga berpikir bahwa menyerang kaki, menjilati wajah, atau mengunyah rambut pada malam hari adalah permainan yang menyenangkan untuk mendapatkan perhatian."

Kucing bahkan mungkin menimbulkan sedikit ancaman pada keselamatan.

"Jika kucing tertidur lelap dan kita secara tidak sengaja menggulingkannya atau mengagetkannya, maka kucing bisa saja tiba-tiba terbangun dan menyerang -bukan karena agresi, melainkan hanya sebagai respons pertahanan yang normal," kata Carter.

"Lalu, suhu tubuh normal kucing lebih tinggi dari manusia," kata Carter.

"Jadi orang yang mudah kepanasan di malam hari mungkin akan merasa kepanasan dengan kucing yang tidur di sebelahnya."

"Kucing seperti botol air panas kecil, dan sedikit peningkatan suhu tubuh dapat membuat beberapa orang lebih sulit tidur."

Kiat berbagi tempat tidur dengan kucing

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com