KOMPAS.com - Penggunaan ChatGPT sangat memudahkan kita membuat resume untuk melamar pekerjaan.
Kecerdasan buatan ini membantu mengoptimalkan tata bahasa dan ejaan sehingga lebih sesuai untuk posisi yang dilamar.
ChatGPT memberikan solusi bagi banyak orang yang selama ini sering kebingungan saat harus menulis lamaran atau resume.
Baca juga: Surat Lamaran Kerja, Resume dan Pengunduran Diri dengan ChatGPT
"Jika Anda mengalami hambatan dalam menulis ChatGPT dapat memberi Anda beberapa materi untuk permulaan," ujar Amanda Augustine, pakar karir di Pennsylvania, AS.
Namun kreativitas ChatGPT bisa membahayakan karena dapat menghasilkan informasi yang mengada-ada.
"ChatGPT adalah 'people pleaser' terparah," kata Augustine.
Apapun perintah atau tugas yang diberikan, AI tersebut akan selalu memberi kita semacam respons.
Hal ini berisiko memunculkan informasi yang mengada-ada dan harapan kosong belakang.
Baca juga: Menulis Lamaran Pekerjaan Pakai ChatGPT, Apakah Jaminan Diterima?
Sistem kerjanya membuat ChatGPT akan berusaha mengisi bagian yang kosong dari resume kita meskipun nyatanya salah.
Misalnya, ChatGPT akan memberikan poin-poin penting dan pencapaian dalam pekerjaan kita sebelumnya sebagai bagian dari penyusunan resume meskipun faktanya kita mungkin tidak melakukannya.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.