Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Tulis "Jurnal Rasa Sakit" untuk Raih Kebahagiaan dan Bersyukur

Kompas.com - 09/10/2023, 13:00 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber CNBC

"Tak pelak lagi, pada akhirnya kita dapat menulis banyak hal di ruang-ruang tersebut, dan setelah beberapa saat, kita mulai menantikan untuk menulis di jurnal rasa sakit," kata Brooks.

"Karena kita dapat melihat cara-cara yang telah kita pelajari dan kembangkan serta manfaatnya."

Dan penelitian pun mendukung jurnal secara umum untuk meningkatkan kesehatan mental.

Menulis jurnal selama 15 menit sehari dikaitkan dengan peningkatan kejernihan pikiran dan perasaan, keterampilan pemecahan masalah, dan bahkan dukungan untuk beranjak dari pengalaman traumatis.

Demikian pemaparan ahli kesehatan Deepak Chopra dan Kabir Sehgal, penulis buku terlaris di New York Times.

Baca juga: Menulis Jurnal Harian Sebagai Terapi Emosi

Mengekspresikan perasaan tentang pengalaman yang menyakitkan di atas kertas juga dapat membantu untuk menerima pengalaman tersebut.

"Penelitian secara konsisten mengaitkan kecenderungan kebiasaan untuk menerima pengalaman mental seseorang dengan kesehatan psikologis yang lebih baik."

Demikian menurut sebuah penelitian tahun 2018 yang diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com