Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Cara Mudah Kasih Obat ke Kucing Tanpa Membuat Takut

Kompas.com, 11 Oktober 2023, 14:07 WIB
Dinno Baskoro,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kucing seringkali memiliki naluri untuk menolak atau menghindari obat berupa pil atau tablet di dalam makanannya.

Memberikan obat ke kucing ini pun bisa menjadi pengalaman yang merepotkan, bahkan jika dipaksa, bisa jadi kucing malah stres atau trauma.

Kondisi ini tentu bisa membuat situasi menjadi lebih rumit, apalagi kucing yang sakit membutuhkan pengobatan secara medis dengan segera.

Untungnya, ada beberapa cara sederhana yang bisa dicoba pemilik kucing agar obat dari dokter hewan bisa ditelan kucing dengan mudah.

Baca juga: 5 Mitos Kucing dan Penjelasan soal Perilakunya 

Tips memberikan obat ke kucing

Pada dasarnya kucing tidak suka kejutan, apalagi jika kita memaksa membuka mulutnya untuk dimasukkan pil atau obat kucing.

Pahamilah kalau cara ini sama sekali tidak efektif dalam mengobati kucing yang sedang sakit.

Melansir laman Readers Digest, berikut cara mudah memberikan obat ke kucing.

1. Membuatnya merasa nyaman

Penting bagi kucing untuk merasa nyaman jika mulutnya disentuh atau dibuka secara perlahan.

"Mulailah dengan mengelus kucing dengan tenang. Usap kepala dan wajah, serta sentuh hidung dan mulutnya," kata Bernadine Cruz, DVM, dokter hewan yang berbasis di California, Amerika Serikat.

Setelah itu mulailah perlahan dengan memberikan makanan sedikit makanan kering, lalu berikan obat di bagian belakang gigi taringnya.

Jika cara itu tidak berhasil, coba lumatkan obat dengan air, lalu gunakan pipet sebagai wadahnya.

Lakukan cara yang sama dan semprotkan cairan obat memakai pipet di belakang gigi taring.

2. Dicampurkan dengan air tuna atau kaldu

Sesendok air tuna atau kaldu kesukaan kucing dapat membuat pil atau obat lebih mudah ditelan kucing.

Cara ini bisa diterapkan dengan menghaluskan bubuk obatnya, kemudian dituang ke dalam suntikan.

Pada obat yang sulit dihancurkan, kita dapat membalut obat itu di dalam daging atau makanan favoritnya.

Baca juga: 5 Cara agar Kucing Minum Lebih Banyak Air, Menurut Dokter Hewan 

Ilustrasi cat pillerBe Chewy Ilustrasi cat piller

3. Pakai cat piller

Cara yang satu ini bisa dibilang yang paling mudah, asalkan kucing dalam kondisi tenang.

Cat piller merupakan alat bantu berupa penjepit pil atau obat dengan tongkat yang agak panjang.

Untuk mencobanya, coba pegang kepala kucing dengan tangan non-dominan dan tutupi telinga dengan ibu jari dan telunjuk.

Dengan tangan yang lain, kita dapat menggunakan cat piller ini untuk membuka mulut kucing secara perlahan dan masukkan ujung cat piller untuk melewati gigi taringnya.

Dorong perlahan obat ke bagian belakang mulut dan lepaskan obat itu.

Setelah itu, berikan kucing kesayangan air atau air kaldu untuk mendorong obat agar lebih mudah ditelan.

Tapi sebelum mencobanya, pastikan untuk membiasakan kucing dengan cat piller, seperti saat kita memberikan makanan kering agar kucing tidak panik saat melihat alat yang satu ini.

Baca juga: 6 Cara Menurunkan Berat Badan Kucing agar Lebih Sehat dan Panjang Umur  

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Bukan Jarang Bertengkar, Ini Satu Tanda Hubungan Sehat yang Sering Terlewat Menurut Psikolog
Relationship
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Lebih Ringan dan Resposif, Puma Andalkan Teknologi Nitrofoam untuk Sepatu Lari
Wellness
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Mengenal Hydroxyapatite, Kandungan Pasta Gigi yang Bisa Memperkuat Enamel
Wellness
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Michael Kors Hadirkan Nuansa Liburan Musim Dingin yang Glamour
Fashion
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Tips Memilih Pasta Gigi yang Aman, Termasuk Pilih yang Bisa Mencegah Plak
Wellness
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Rita Berhasil Turunkan Berat Badan Tanpa Olahraga Berat, Dimulai dari Mengubah Pola Makan
Wellness
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Bisakah Obat Kumur dan Benang Floss Menggantikan Pasta Gigi?
Wellness
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Ice Facial Viral di Media Sosial, Ini Manfaat dan Cara Aman Melakukannya
Wellness
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Perhatikan 3 Hal Ini Saat Membeli Perhiasaan Emas, Jangan Sampai Rugi
Fashion
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Mengapa Anak di Bawah 16 Tahun Dinilai Belum Siap Bermedia Sosial?
Parenting
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
6 Zodiak yang Bisa Menikmati Waktu Sendiri Tanpa Kesepian, Ada Aquarius
Wellness
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
4 Zodiak Dikenal Paling Penyayang pada Hewan Peliharaan, Siapa Saja?
Wellness
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Tips Mix and Match Kebaya Encim, Warna Kontras Bikin Lebih Hidup
Fashion
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Luna Maya Pilih Olahraga Pagi demi Kebugaran dan Kesehatan Mental
Wellness
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Menjajal Facial Brightening untuk Wajah Tampak Cerah dan Segar
Beauty & Grooming
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau