Hindari, 7 Kebiasaan Buruk untuk Jaga Kesehatan Gigi

KOMPAS.com - Kesehatan gigi dan mulut memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2022 dan 2023 juga mencatat, pandemi Covid-19 telah mengubah cara banyak orang dalam mendekati kesehatan secara holistik.

Mengingat hubungan yang erat antara kebersihan mulut dan kesehatan tubuh secara keseluruhan, banyak orang yang memperbaiki kebiasaan kesehatan mulut mereka selama periode waktu yang lama di rumah.

Jadi tidak heran jika banyak dari kita akhirnya selalu ingin tahu tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam hal perawatan gigi dan mulut.

Baca juga: Sakit Gigi Bisa Picu Penyakit Jantung, Ini Penjelasan Dokter

Kebiasaan buruk yang harus dihindari untuk menjaga kesehatan gigi

Dilansir dari laman Eat This Not That, ahli kesehatan gigi dan mulut pun membagikan beberapa kebiasaan buruk yang sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan gigi, termasuk mulut sebagai berikut.

1. Sikat gigi setelah makan atau minum yang bersifat asam

Menyikat gigi segera setelah mengonsumsi makanan atau minuman asam adalah salah satu kebiasaan yang harus segera dihentikan.

Menurut seorang dokter gigi kosmetik yang berbasis di Manhattan, Dr Michael J. Wei, DDS, FIADFE, hal tersebut dapat melemahkan enamel gigi kita.

2. Tidak menyikat gigi sama sekali

Hal ini seharusnya tidak perlu dikatakan lagi, tetapi menyikat gigi itu penting.

Menurut American Dental Association (ADA), kita harus menyikat gigi dua kali sehari selama dua menit setiap kali menyikat gigi, menggunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang lembut.

"Tidak menyikat gigi dengan cukup dapat menyebabkan penyakit gusi dan kerusakan gigi," kata Dr Michael.

3. Mengunyah sesuatu yang bertekstur keras

Mengunyah es batu atau biji popcorn tanpa berpikir panjang mungkin terlihat tidak berbahaya, tapi sesuatu yang keras dapat merusak gigi kita.

Menurut Cleveland Clinic, kebiasaan mengunyah es batu secara teratur- atau bahkan mengunyah es batu dengan kekuatan yang berlebihan, dapat merusak mahkota gigi dan menyebabkan restorasi.

Hal tersebut bahkan dapat mematahkan gigi yang sudah memiliki retakan kecil di dalamnya.

Baca juga: 5 Penyebab Sakit Gigi yang Paling Umum dan Cara Mencegahnya

4. Menggunakan sikat gigi berbulu keras

Seperti yang telah dinyatakan sebelumnya, menggunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang lembut adalah hal yang utama.

Dr Michael memperingatkan agar kita tidak membeli sikat gigi berbulu keras, karena itu dapat mengikis enamel gigi kita.

5. Tidak pernah menggunakan benang gigi

"Menggunakan flossing atau benang gigi ke saat membersihkan gigi adalah cara untuk mencegah penumpukan plak, bersama dengan radang gusi," terang Dr Michael.

Menurut ADA, menggunakan benang gigi membantu membersihkan area gigi yang sulit dijangkau, yang pada gilirannya mengurangi kemungkinan kita mengalami kerusakan gigi dan penyakit gusi.

ADA pun merekomendasikan penggunaan benang gigi sekali sehari.

6. Mengabaikan pemeriksaan gigi rutin

Pemeriksaan gigi secara rutin sangat penting untuk kesehatan kita secara keseluruhan.

Ini adalah waktu di mana kita dapat terhubung dengan dokter gigi dan mengatasi masalah apa pun yang kita miliki.

"Pemeriksaan juga dapat membantu mendeteksi dan mencegah potensi masalah," kata Dr Michael.

7. Menggunakan gigi sebagai alat untuk membuka barang

Kita semua mungkin pernah melakukan kebiasaan buruk ini.

Menggunakan gigi sebagai alat pembuka kemasan dan botol adalah hal yang tidak boleh dilakukan.

Dr Michael mengungkapkan hal ini dapat membuat gigi retak. Jadi, gunakanlah gunting atau alat pembuka kemasan mulai sekarang.

Baca juga: Cara Mengunyah Berbagai Makanan yang Tepat demi Kesehatan Gigi