Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Ramon Y Tungka: Posting Hidden Gem di Medsos Jangan Asal

Kompas.com - 24/04/2022, 09:16 WIB
Gading Perkasa,
Wisnubrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kekayaan alam Indonesia sudah tidak perlu diragukan lagi.

Dari Sabang sampai Merauke, terdapat beragam destinasi wisata alam tersembunyi atau hidden gem yang masih belum terjamah atau diketahui orang.

Namun, banyaknya unggahan di media sosial yang menunjukkan hidden gem membuat orang beramai-ramai pergi menuju destinasi itu.

Akibatnya, tempat wisata bisa rusak akibat ulah buruk wisatawan atau turis.

Terkait akan hal tersebut, aktor serta brand ambassador Eiger, Ramon Y Tungka mengingatkan agar tidak sembarangan dalam menunjukkan hidden gem di medsos.

"Fenomena kita melihat hidden gem itu pedang bermata dua," tutur Ramon dalam peluncuran Eiger Environment, Social and Governance Report 2021 di Jakarta pada Jumat (22/4/2021).

"Adalah kebanggaan Indonesia memiliki hidden gem ini, namun di sisi lain ini dapat membunuh. Akan semakin banyak oknum ketika kita mem-posting."

Oleh karenanya, lanjut Ramon, kita perlu memfilter sebelum mengunggah foto atau video hidden gem yang kita inginkan.

Selain itu, kita juga sebaiknya memberi contoh perilaku yang baik ketika memposting sesuatu di medsos.

"Kita kasih contoh saat mem-posting, kita menunjukkan bahwa kita membawa wadah untuk sampah sendiri."

"Sampai rumah atau di jalan menemukan tempat sampah, baru sampah itu dibuang," kata pemeran Jaya di film Martabak Bangka itu.

Sebagai perokok, Ramon mencontohkan dirinya tidak pernah membuang puntung rokok di sembarang tempat.

"Saya perokok, tapi saya enggak mau membuang puntung rokok saya," ungkap Ramon.

"Saya sampai bikin sendiri, jahit sendiri asbak portable untuk buang puntung rokok. Ketika menemukan tempat sampah baru saya buang."

Pecinta alam itu mencatat, hidden gem atau destinasi wisata tersembunyi bisa disebarkan dengan cara yang bijak.

"Kita sebarkan, wajib. Karena ini kebanggaan negeri kita," sambungnya.

"Tetapi dengan cara memberikan contoh. Leading by example."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com