KOMPAS.com - Terkena serangan migrain mendadak tentulah terasa mengganggu dan membuat kepala tidak nyaman, apalagi jika itu terjadi ketika bangun tidur.
Nah, apa penyebab migrain saat bangun tidur ini?
Asisten profesor neurologi dan spesialis pengobatan sakit kepala di Icahn School of Medicine, Anna Pace, mengatakan, ada beberapa hal yang dapat memicu migrain di pagi hari.
Jika sulit tidur, otomatis kita akan kurang tidur.
“Kurang tidur dan tidur yang tidak berkualitas dapat membuat seseorang terserang migrain,” kata Pace.
Menurut Pace, sleep apnea merupakan penyebab palung umum sakit kepala pagi.
Karena itu, mengatasinya pun dapat meredakan frekuensi serangan migrain, terutama yang terjadi di pagi hari.
Baca juga: Kaitan antara Kopi dan Migrain, Menyembuhkan atau Memperparah?
Menggertakkan gigi juga bisa menyebabkan migrain, terutama bagi mereka yang mengalami temporomandibular joint dysfunction (TMJ).
TMJ adalah sebuah kondisi yang memengaruhi persendian rahang dan otot serta ligamen sekitarnya.
Jadi jika mengalami migrain setelah bangun tidur dan rasa nyeri itu berpusat di pipi dan rahang, TMJ bisa jadi biang keroknya.
Menurut Pace, otak menyukai rutinitas, jadi setiap rutinitas terganggu, kita akan lebih rentan terserang migrain.
Untuk itu, Pace pun menyarankan rutinitas berikut:
Lalu jika rentan mengalami stres atau memiliki riwayat kecemasan dan depresi, sebaiknya temui ahli kesehatan mental untuk membantu mengelolanya.
Baca juga: Bahaya untuk Ginjal hingga Migrain, Risiko Makan Pisang Berlebihan
Selain itu, dalam beberapa kasus, kemungkinan kita disarankan untuk mengganti metode kontrasepsi, karena beberapa metode kontrasepsi dapat meningkatkan atau memperburuk gejala migrain.
Terakhir, jika memiliki riwayat keluarga yang merupakan penderita migrain, sebaiknya tanyakan kepada mereka bagaimana cara mengatasi gejalanya.