Catat, Ini Waktu Terbaik Berolahraga untuk Turunkan Berat Badan

KOMPAS.com  - Kita dianjurkan untuk berolahraga di pagi hari jika tujuannya ingin menurunkan berat badan.

Riset di jurnal Obesity menyebutkan, olahraga intensitas sedang hingga berat antara jam 7-9 pagi adalah waktu paling tepat bagi orang yang sedang diet.

Baca juga: Olahraga Pagi dan Malam, Mana Lebih Baik?

Para peneliti di Franklin Pierce University, New Hampshire menemukan, korelasi antara olahraga dan penurunan berat badan paling kuat terjadi pada pagi hari dibandingkan tengah hari atau malam hari.

“Temuan kami menunjukkan bahwa pola aktivitas fisik sedang hingga berat diurnal dapat menjadi dimensi penting lainnya untuk menggambarkan kompleksitas pergerakan manusia,” kata Dr. Tongyu Ma, asisten profesor di Departemen Ilmu Kesehatan Franklin Pierce University.

“Studi kami memberikan alat baru untuk mengeksplorasi pola aktivitas fisik diurnal dan menyelidiki dampaknya terhadap hasil kesehatan.”

Riset dilakukan pada 5.285 orang menggunakan data Survei Pemeriksaan Kesehatan dan Gizi Nasional siklus 2003-2004 dan 2005-2006 oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit.

Pola gerak fisik dibagi menjadi tiga kategori yakni pagi, siang, dan sore.

Peserta juga mengungkapkan pola maka yang dijalaninya, kelompok pagi hati cenderung memiliki pola makan yang lebih sehat dan asupan energi harian per unit berat badan yang lebih sedikit.

Baca juga: 5 Diet Paling Terpopuler 2023 untuk Menurunkan Berat Badan

Hasilnya, ditemukan jika orang berolahraga di pagi hari memiliki indeks massa tubuh (BMI) dan lingkar pinggang yang lebih rendah dibandingkan kelompok lainnya.

Meski demikian, mereka juga adalah kelompok yang paling banyak duduk di antara lainnya.

Unsplash Olahraga pada umumnya merupakan kunci penting untuk memelihara kondisi tubuh agar tetap sehat dan bugar. Namun, penderita gagal ginjal, perlu memerhatikan cara berolahraga yang benar agar kondisinya tetap stabil.

Baca juga: 5 Alasan untuk Pilih Waktu Olahraga di Pagi Hari

Meski demikian, ia menekankan, masih belum diketahui apakah orang yang rutin berolahraga di pagi hari “berbeda secara sistematis” dalam cara yang tidak diakui dalam penelitian dibandingkan penggemar olahraga sore hari.

“Misalnya, orang yang rutin berolahraga di pagi hari mungkin memiliki jadwal yang lebih dapat diprediksi," tambahnya.

Seperti pekerja shift atau kecil kemungkinannya untuk memiliki tanggung jawab pengasuhan yang menghambat olahraga pagi hari.

Baca juga: Kentut hingga Bau Mulut, 5 Tanda Tubuh yang Sehat Saat Bangun Pagi

“Jadwal yang dapat diprediksi dapat memiliki efek menguntungkan lainnya pada berat badan yang tidak diukur dalam penelitian ini, seperti durasi/kualitas tidur dan tingkat stres,” lanjut Krukowski.

“Selain itu, orang yang secara konsisten bangun pagi-pagi untuk berolahraga di pagi hari mungkin secara biologis berbeda dari rekan-rekannya yang kerap tidur larut malam."